Korban Penganiayaan Oleh Pencuri Sarang Burung Walet Dirawat di RSUD Rantauprapat

LABUHANBATU

suluhsumatera : Penjaga malam PT. Aneka Sumatrindo yang menjadi korban penganiayaan oleh pelaku pencurian sarang burung walet dirawat di RSUD Rantauprapat, Senin (08/06/2020).

Kapolres Labuhanbatu, AKBP. Agus Darojat bersama AKP. Parikesit, pagi itu menjenguk korban di rumah sakit.

Adapun korban penganiayaan yang terjadi, pada Selasa (02/06/2020) sekira pukul 02.00 WIB, diantaranya Asmawardi, 52 Mandor PT. Aneka Sumatrindo, warga Jalan AMD Purwodadi B, Kel. Bakaranbatu, Kec. Rantau Utara. 

Rasmin Sihombing, 68 penjaga malam di PT. Aneka Sumatrindo, warga Jalan Suber Beji A, Gg. Mushola, Kel. Padang Bulan dan Tengku Indra, 44 penjaga malam di PT. Aneka Sumatrindo warga Jalan Sumber Beji A, Gg Amal, Kel. Padang Bulan.

Kejadian tersebut menyebabkan kerugian yang dialami korban, Asmawardi, berupa sarang walet seberat 1 kilogram dengan perkiraan kerugian Rp12 juta.

Selanjutnya Rasmin Sihombing, mengalami luka robek berdarah di kepala bagian atas, luka lebam pada wajah dan disekitar dada dan mengalami kerugian Rp3,8 juta serta cincin suasa.

Sedangkan Tengku Indra mengalami luka di bibir bagian bawah yang mengalami kerugian sebesar Rp120 ribu.

Usai menjenguk, Kapolres memerintahkan Kasat Reskrim, untuk terus melakukan pengungkapan perkara penganiayaan kepada korban yang dilakukan pelaku pencuri sarang walet.

"Tadi saya bersama Kasat Reskrim mengunjungi korban pembacokan oleh pencuri walet di RSUD Rantauprapat. Dalam hal ini juga saya meminta kepada Kasat untuk mengusut tuntas perkara ini," tegas Agus. (jr)