Ikapada Jakarta Bersama Alumni SMA1, SMA2 dan SMA3 Berikan Bantuan Alat Pencegahan Covid-19
PADANGSIDIMPUAN
suluhsumatera : Ikapada Jakarta bekerja sama dengan Ikatan Alumni (Ika) SMA 1, SMA 2 dan SMA 3 Padangsidimpuan menyambangi Gugus Tugas Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) Padangsidimpuan menyerahkan bantuan alat pencegahan dan penanganan Covid-19 di Kota Padangsidimpuan, Rabu (15/04/2020).
Ketua Ikapada, H. Ongku P. Hasibuan melalui Bakhrian Lubis dan Torkis Harahap menyampaikan, wabah virus Corona merupakan musuh yang tidak kasat mata, namun sangat membahayakan jika tidak dihadapi secara bersama-sama, salah satunya dengan pola hidup sehat dan untuk sementara mengurangi interaksi sosial guna memutus mata rantai penyebaran Covid-19.
"Penyebaran virus ini begitu cepat, sehingga sangat menyulitkan paramedis dan pemerintah dalam menanganinya. Dimana dalam waktu satu bulan telah merenggut empat ratus jiwa, termasuk salah satu penduduk kota Padangsidimpuan ini," ujarnya.
Mengingat keterbatasan alat yang dibutuhkan paramedis sebut dia, maka Ikapada merasa terpanggil untuk memberikan sumbangsih alat dan bahan yang dibutuhkan rumah sakit, Puskesmas, dan masyarakat.
Adapun bantuan itu berupa wastafel portable tiga unit, APD (baju hamzat) 570 unit, 100 pelindung wajah, penyemprot dan disinfektan untuk 10 puskesmas, hand sanitizer, masker N95, masker bedah dan non medis, sarung tangan medis, tisu, dan sabun.
"Bantuan ini kiranya dapat bermanfaat mencegah dan membantu tenaga medis dalam menangani virus corona di Kota Padangsidimpuan," ujarnya.
Walikota Padangsidimpuan, Irsan Efendi Nasution mengucapkan terima kasih atas bantuan Ikapada bersama ikatan alumni SMA 1, SMA 2, dan SMA 3 Padangsidimpuan atas satu keprihatinan terhadap terjadinya virus Corona yang tidak hanya merusak secara kesehatan, namun juga berdampak terhadap sektor sosial dan ekonomi.
"Bantuan ini akan kita didistribusikan kepada yang ditentukan oleh Ikapada yaitu RSUD dan Puskesmas Puskemas," paparnya.
Pada kesempatan itu, Irsan juga menyampaikan saat ini kondisi Padangsidimpuan terkait virus Corona sesuai data pelaku perjalanan dari gugus tugas, situasinya sudah memadai.
"Dalam observasi kita tinggal 700 an lebih, hal ini merupakan kesadaran masyarakat menunda seluruh perjalanan dan semoga dapat semakin baik dan saat ini Kota Padangsidimpuan sudah menjadi wilayah transmisi lokal sesuai ketetapan kementerian kesehatan," imbuhnya.
Terkait dampak virus Corona terhadap ekonomi masyarakat, Irsan mengajak agar yang berkemampuan untuk memperhatikan masyarakat sekitarnya dengan saling menguatkan satu dengan lainnya.
"Saat ini, Pemko Padangsidimpuan juga sedang merencanakan penyaluran bantuan kepada masyarakat terdampak menjelang bulan Ramadhan ini," tandasnya. (baginda)
Comments