Pemkab Simalungun Pastikan Warga Terdampak Covid-19 Dapat Bantuan Secara Merata
 |
Sekdakab Simalungun, Mixnon Andreas Simamora yang juga Sekretaris GTPP Covid-19 Simalungun. Foto: suluhsumatera/syahru.
|
SIMALUNGUN
suluhsumatera : Bupati Simalungun, J. R. Saragih memastikan bahwa warga terdampak pandemi Covid- 19 akan mendapatkan bantuan yang segera akan disalurkan.
Hal itu disampaikan J. R. Saragih melalui Sekdakab Simalungun, Mixnon Andreas Simamora didampingi Humas Tim Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan (GTPP) Covid-19, Akmal H. Siregar.
Mixnon mengatakan, Pemkab Simalungun saat ini sedang melakukan verifikasi data warga penerima bantuan, sehingga penyalurannya nanti tepat sasaran dan tidak tumpang tindih.
Dia juga menjelaskan, bahwa ada sekitar 150 ribu warga Kab. Simalungun terdampak pandemi Covid- 19 yang akan diprioritaskan menerima bantuan dari Pemkab, provinsi, dan pusat.
Sesuai Data Terpadu Keluarga Sosial (DTKS) atau Basis Data Terpadu (BDT), jumlah warga miskin atau tidak mampu yang ada di Kab. Simalungun sebanyak 83 ribu orang, yang pembantuannya berasal dari Pemprov Sumut dan pemerintah pusat.
Sedangkan warga tidak mampu yang terdampak Covid-19, akibat kehilangan pekerjaan akibat PHK, atau dirumahkan, dan usahanya tutup, sehingga perekonomiannya terpuruk, sebanyak 71 ribu orang.
"Bupati Simalungun, J. R. Saragih sudah memastikan, bantuan dari Pemkab Simalungun kepada warga terdampak Covid- 19 diluar dari yang sudah terdata di DTKS, akan segera disalurkan, memang pemerintah daerah harus ekstra hati-hati dalam menentukan penerima bantuan, supaya tepat sasaran dan tidak tumpang tindih atau bantuan yang diterima warga jadi double, sementara warga yang benar-benar membutuhkan justru tidak menerimanya," ujar Mixnon.
Dia yang juga merupakan Sekretaris Tim GTPP Covid-19 Simalungun ini menambahkan, bantuan berupa Sembako atau dalam bentuk lainnya, bagi warga tidak mampu terdampak Covid-19 yang tidak terdata dalam DTKS, selain berasal dari Pemkab Simalungun juga berasal dari pemerintah desa atau bersumber dari Alokasi Dana Desa (ADD).
Sementara, Humas Tim GTPP Covid-19 Simalungun, Akmal H. Siregar menambahkan, saat ini Pemkab Simalungun, melalui Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait sedang melakukan verifikasi data penerima bantuan dari Pemkab Simalungun, sehingga penerima bantuannya tepat sasaran dan tidak tumpang tindih.
"Saat ini camat dan kepala desa sedang melakukan verifikasi data untuk penerima bantuan dari Pemkab Simalungun, karena penentuan penerima bantuan ini membutuhkan ketelitian, sehingga tim harus bekerja dengan hati-hati. Diharapkan nantinya warga penerima bantuan tidak tumpang tindih, ketelitian pendataan untuk menghindari penyimpangan penyalurannya," pungkas Akmal. (syahru)
Comments