Hadapi Pandemi Corona, Ketersediaan Pangan di Sumut Cukup
MEDAN
suluhsumatera : Pemprov Sumut memastikan ketersediaan bahan pokok untuk mencukupi konsumsi masyarakat cukup, bahkan hingga tiga bulan ke depan.
Masyarakat pun diminta tidak khawatir dan panik ditengah pandemi.
Hal ini disampaikan Gubernur Sumut, Edy Rahmayadi melalui Plt. Kadis Kominfo Sumut, Irman didampingi Kepala Bulog Sumut, Arwakhudin Widiarso dan Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Sumut, Dahler saat diwawancarai, Senin (18/05/2020) di Posko Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Sumut, Jalan Sudirman, Medan.
"Ketersediaan bahan pokok kita khususnya beras di Sumut itu cukup. Jadi, masyarakat tidak perlu khawatir. Insya Allah pertanian kita masih berdaya dan kuat untuk penuhi konsumsi kita di tengah pandemi ini," ujar Irman yang juga merupakan Kepala Balitbang Sumut.
Pernyataan ini dibenarkan Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Sumut, Dahler. Seperti beras, ungkapnya, saat ini sudah ada persediaan hingga 3 bulan ke depan.
Menurutnya, per bulan konsumsi beras masyarakat Sumut mencapai lebih kurang 160.000 ton.
"Yang kurang itu bawang merah. Kita baru bisa mencukupi 40 persen hingga 50 persen. Begitu pula, bawang putih. Namun demikian, di tengah pandemi ini, tidak ada kendala untuk memperoleh pasokan dari luar Sumut," jelasnya.
Kepala Bulog Divre Sumut, Arwakhudin Widiarso menambahkan, ketersediaan beras di gudang Bulog sebanyak 36.000 ton. Stok di gudang Bulog ini siap untuk mengantisipasi apabila terjadi gangguan stok ditengah masyarakat. Selain itu, ada pula stok gula pasir hampir 1.000 ton.
"Benar seperti kata pak Irman dan pak Dahler. Tidak perlu khawatir dengan stok bahan pangan pokok. Menurut hitung-hitungan, stok kita masih relatif aman," tutupnya. (*)
Comments