Penerbangan Kembali Dibuka, Asosiasi Travel Agent Meresa Kecewa Tak Bisa Jual Tiket
![]() |
Ilustrasi tiket pesawat |
“Setelah kami mendapatkan informasi dari maskapai penerbangan domestik bahwa yang bisa menjual tiket tersebut hanya kantor-kantor maskapai yang bersangkutan atau melalui website maskapai. Sehingga kami travel agent tidak diberi kesempatan untuk menjual tiket tersebut,” ujar Pauline dalam keterangan tertulisnya seperti yang dilaporkan kompas.com, Senin (11/4/2020).
Pauline menambahkan, saat ini uang deposit travel agent masih mengendap di rekening maskapai, termasuk uang refund penumpang yang dikembalikan melalui top up deposit.
Baca juga: Maskapai Tertua Kedua di Dunia Terancam Bangkrut akibat Corona
“ Maskapai tidak berkenan mengembalikan saldo tersebut ke rekening travel agent sedangkan travel agent saat ini sudah terengah-engah dengan tidak adanya pemasukan sama sekali dan harus terus membayar biaya operasional perusahaan,” kata Pauline.
Atas dasar itu, Pauline merasa kecewa terhadap kebijakan para maskapai. Padahal, selama ini travel agent menjadi distribution channel maskapai.
“Selain maskapai memanfaatkan dana refund dan top up travel agent untuk cashflow, maskapai juga tidak memberikan kesempatan kepada travel agent untuk mendapatkan profit dari penjualan tiket,” ucap dia.
Menurut Pauline, beberapa maskapai di negara lain sudah mengajukan pailit dan minta bantuan dari pemerintah untuk menalangi utang mereka.
“Apakah ada jaminan dari pemerintah jika maskapai penerbangan domestic berhenti beroperasi dan tidak mengembalikan uang travel agent maupun penumpang ? Berkaca dari kebangkrutan Adam Air, Batavia, Mandala, Linus Air, tidak ada sepeserpun uang travel agent maupun penumpang yang dikembalikan,” ujarnya.
Comments