Tabrakan dengan Mobil Fortuner di Simalungun, Pengendara Vario Meninggal di Lokasi Kejadian

Petugas Satlantas Polres Simalungun saat melakukan Olah TKP. Foto: suluhsumatera/istimewa.

SIMALUNGUN

suluhsumatera : Seorang mahasiswa berinisial DAS, 19 warga Jalan KH. Dewantara, Kel. Serbelawan, Kec. Dolok Batu Nanggar, Kab. Simalungun, meninggal dunia, setelah  sepeda motor Honda Vario BK5741AGE yang dikendarainya bertabrakan dengan mobil Toyota Fortuner BK666RS yang dikemudikan Asrul Robert Sembiring, 52, warga Jalan Abadi, Kel. Indra Kasih, Kec. Medan Tembung, Kota Medan, Jumat (11/12/2020).

Peristiwa itu terjadi di Jalan Umum Siantar-Medan Km 17-18, tepatnya di Nagori Dolok Merangir, Kec. Dolok Batu Nanggar.

Kanit Laka Satlantas Polres Simalungun, Ipda. Rhamadan Siregar, melalui realis tertulisnya menjelaskan, tabrakan ini terjadi diduga akibat pengendara sepeda motor Honda Vario, yang yang melaju dengan kecepatan tinggi dari arah Kota Pematangsiantar menuju arah Medan, ingin mendahului mobil yang ada di depannya.

Ia kemudian mengambil jalur terlalu ke kanan dan pada waktu bersamaan, dari arah berlawanan, muncul satu unit mobil Toyota Fortuner yang dikemudikan Asrul Robert Sembiring, sehingga tabrakan terjadi dan tidak dapat dielakkan.

Dalam peristiwa itu, pengendara sepeda motor Honda Vario, DAS meninggal di lokasi kejadian, setelah mengalami luka yang cukup parah.

Sementara, pengemudi mobil Toyota Fortuner, Asrul Robert Sembiring bersama dua penumpang lainnya yakni, Efendi Tarigan, 54  dan Herdiaman Damanik 53, sama sekali tidak mengalami luka.

"Pada saat tabrakan ini terjadi, kondisi cuaca cerah dengan posisi jalan lurus dan dua arah.

Setelah kita lakukan pemeriksaan awal, kedua kendaraan dalam standar keselamatan

dan memiliki kelengkapan surat-surat," sebut Rhamadan.

Sementara, saat ini pihak Satlantas Polres Simalungun telah mengamankan kedua kendaraan yang terlibat kecelakaan dan membawa korban pengendara sepeda motor yang meninggal dunia di lokasi kejadian ke Rumah Sakit Umum Djasamend Saragih Kota Pematangsiantar untuk dilakukan visum. (syahru)