Mourinho Kini Dijuluki Spesialis Kalah Usai Tottenham Dipermalukan MU di Kandang
Suluhsumatera - Tottenham Hotspur harus mengakui ketangguhan Manchester United saat kedua tim bentrok pada pekan ke-31 Premier League di Tottenham Hotspur Stadium, Minggu (11/4/2021) malam WIB.
Pada pertandingan ini, tim asuhan Jose Mourinho kalah 1-3.
Edinson Cavani sempat menjebol gawang Spurs pada menit ke-35, namun dianulir wasit karena dianggap lebih dulu terjadi offside. Meski dari tayangan ulang tampak penyerang Uruguay itu onside.
Tonttenham kemudian membuka keunggulan pada menit ke-40. Umpan manja Lucas Moura dengan mudah dituntaskan menjadi gol oleh Son Heung-Min.
Skor 1-0 untuk Spurs brtahan hingga babak pertama usai.
Selepas jeda, Man United bangkit. Anak asuh Ole Gunnar Solskjaer itu menyamakan kedudukan pada menit ke-57.
Upaya Cavani sempat ditepis Hugo Lloris, tapi bola pantul tak disia-siakan Fred. Skor sama kuat 1-1.
Cavani benar-benar menjebol gawang Spurs pada menit ke-79 sekaligus membalikkan keadaan menjadi 2-1 untuk Man United.
Gol ini berawal dari umpan silang Mason Greenwood yang disambut Cavani dengan sundulan mematikan.
Tottenham yang terus menekan pertahanan MU untuk menyamakan kembali skor, malah kebobolan di masa injury babak kedua.
Kerja keras Paul Pogba dituntaskan Greenwood menjadi gol. Man United unggul 3-1. Skor ini bertahan hingga laga Tottenham vs Man United berakhir.
Hasil ini membuat MU memangkas jarak dengan Manchester City (kemarin kalah 1-2 dari Leeds United) menjadi 11 poin dan masih punya satu laga tabungan.
Sementara bagi Spurs, hasil memalukan di kandang sendiri ini membuat mereka tertahan di peringkat ketujuh dengan 49 poin.
Kekalahan ini juga menegaskan status anak asuh Mourinho sebagai tim spesialis kalah jika menghadapi klub-klub top Inggris.
Dikutip dari Squawka, Spurs kalah dua kali dari Liverpool musim ini. Kemudian baru-baru ini kalah dari Arsenal.
Tottenham juga tak berkutik ketika menghadapi Manchester City dan Chelsea.
Comments