Pemkab Simalungun Laksanakan Desiminasi Hasil Penyusunan PGS-PL
![]() |
Pelaksanaan Desiminasi PGS-PL di Kantor Bappeda Simalungun, Pamatang Raya, Senin (12/04/2021). Foto: suluhsumatera/istimewa. |
SIMALUNGUN
suluhsumatera : Pemkab Simalungun melaksanakan Desiminasi Hasil Penyusunan Panduan Gizi Seimbang Berbasis Pangan Lokal (PGS-PL) di Kantor Bappeda Simalungun, Pamatang Raya, Senin (12/04/2021).
PGS-PL ini dibuka oleh Bupati Simalungun diwakili Staf Ahli Bupati, Ir. Topot Saragih, MH, dan dihadiri oleh Bappeda, Dinas Kesehatan, Dinas Pendidikan, Dinas Sosial, DPMPN, Dinas PPKB, Dinas PU, Dinas Hanpang, Dinas Kominfo, Dinas PPPA, dan dari SEAMEO RECFON.
Sementara, secara virtual pelaksanaan PGS-PL juga diikuti Camat Ujung Padang, Camat Tanah Jawa, Camt Silou Kahean, Camat Pamatang Silimahuta, Camat Silimakuta, Camat Dolok Panribuan, dan sejumlah Kepala Desa (Pangulu) yang wilayahnya merupakan lokasi khusus penanganan Stunting serta Ketua Himpaudi Kabupaten Simalungun.
PGS-PL ini juga dirangkaikan dengan Sosialisasi Program Anakku Sehat dan Cerdas oleh 'Southeast Asian Ministers of Education Organization Regional Center for Food and Nutrition, Regional Centre for Food Nutrition (SEAMEO RECFON), The Global Alliance for Improved Nutrition (GAIN) dan Mitra Akademisi dalam rangka penanganan stunting di Kab. Simalungun.
Adapun nara sumber dalam kegiatan itu yakni, Dr. Hetty Harta Doloksaribu, STP, MKes dengan topik "Desiminasi Hasil PGL-PL pada Balita di 50 Kabupaten Berbasis Stunting.
Kemudian Azis dari SEAMEO RECFON dengan materi "Pengembangan PAUD Holistik Integratif Sebagai Upaya Penanggulangan Stunting di Tingkat Kabupaten".
Dalam sambutan tertulis Bupati Simalungun, DR. JR. Saragih, yang dibacakan Staf Ahli Bupati, Ir. Topot Saragih, MH, mengharapkan seluruh OPD di jajaran Pemkab Simalungun dan stake holders agar dapat bersinergi dalam penanganan stunting di Kab. Simalungun, sehingga di tahun 2022 mendatang diharapkan persentase stunting di Kabupaten Simalungun dapat menjadi 0 persen.
Sementara itu, Direktur Poltekkes Kemenkes Medan, Dra. Ida Nurhayati, MKes dalam sambutan mengatakan, upaya-upaya dalam penanggulangan stunting ini harus terus dilakukan untuk menekan angka pertumbuhannya, oleh karena itu mari bersinergi untuk sama-sama menanggulangi stunting ini sehingga ke depan anak-anak khususnya yang ada di Kab. Simlaungun, dapat tumbuh dan berkembang serta sehat dan cerdas. (syahru)
Comments