Santri Ponpes Al Rasyid Pinangawan Labusel Wakili Sumut di STQN Maluku Utara
KOTAPINANG
suluhsumatera : Salah seorang santri Pondok Pesantren Al Rasyid, Pinangawan, Kec. Torgamba, Kab. Labusel, Rifky Ardiansyah Siregar akan mewakili Provinsi Sumatera Utara (Sumut) pada ajang Seleksi Tilawatil Quran (STQ) Nasional ke XXVI di Sofifi, Maluku Utara, Oktober 2021 mendatang.
Putra terbaik Kab. Labusel itu bersama dengan Zahrona Nasution yang juga duta dari Kab. Labusel dan 18 peserta lainnya akan menjajal even bertaraf nasional itu.
Rifky akan mengikuti cabang perlombaan 100 Hadits dengan Sanad Putra dan Zahrona Hafidz 30 Juz Putri.
Rifky ketika ditemui wartawan, Minggu (1/8) mengatakan, saat ini ia dan 19 peserta lainnya sedang mengikuti pemusatan latihan di Kota Medan.
Remaja berusia 17 tahun itu mengaku senang, karena mereka dilatih tenga-tenaga profesional dan mendapatkan perhatian lebih.
"Saya sangat senang, karena di sana saya mendapatkan guru baru, ilmu baru, dan teman-teman baru dari berbagai daerah dan dilatih oleh tenaga profesional yang ahli di bidangnya," ungkap pria kelahiran Desa Batang Gogar, Kec. Sungaikanan, pada 21 Agustus 2003 itu.
Rifky mewakil Sumut pada even tersebut setelah berhasil meraih juara terbaik 1 pada ajang STQH ke VII Tingkat Provinsi di Kota Medan beberapa waktu lalu.
Ia bersama 19 peserta lainnya akan berlaga pada 10 cabang perlombaan putra dan putri di even tersebut.
Pria yang duduk di bangku Kelas XII Madrasah Aliyah Pondok Pesantren Al Rasyid, Pinangawan, Kec. Torgamba itu menceritakan, awal ketertarikannya memahami Hadits sejak duduk di bangku pesantren.
Berbekal kemauan itu, anak keempat dari lima bersaudara itu akhirnya memberanikan diri mengikuti sejumlah kejuaraan, mulai dari tingkat kecamatan.
Hasilnya, ia pun berhasil meraih juara pertama dari cabang Hadits pada MTQ tingkat Kec. Torgamba tahun 2021, kemudian juara pertama di cabang yang sama pada MTQ tingkat kabupaten tahun 2020 Kec. Silangkitang dan di Kec. Kampungrakyat pada tahun 2021.
Terakhir, putra dari pasangan H. Muksin Siregar dan Hj. Herawati itu berhasil menyabet juara pertama pada STQH tingkat provinsi tahun 2021 di Kota Medan.
"Saya memang suka menghafal Hadits selama di pesantren. Memang lebih sulit menjadi penghafal Hadits, khususnya sanad. Dalam sehari saya belajar dan menghafal lima Hadits. Selama di pesantren biasa menghafal malam dan pagi hari. Karena kalau tidak diulang susah hafalnya," imbuhnya.
Lulusan SDN 118276 Batang Gogar itu berencana, usai menyelesaikan pendidikan di Pondok Pesantren Al Rasyid, akan kuliah di Yaman, untuk mendalami Fiqih dan Hadits. Penggemar Ustad Abdul Somad itu bercita-cita menjadi ahli fiqih dan Hadits.
"Saya ingin membahagiakan kedua orangtua. Saya juga mengharapkan dukungan dan doa masyarakat Kab. Labusel agar dapat memberikan yang terbaik pada STQ Nasional nanti," ujarnya.
Dimata keluarga, Rifky memang dikenal sebagai anak yang pintar, berprestasi, dan rajin belajar. Sejak duduk di bangku Sekolah Dasar, ia selalu mendapat predikat juara.
"Selama enam tahun SD dia selalu juara satu. Pada tingkat Tsanawiyah dan Aliyah ia pun selalu mendapat posisi 10 besar. Nggak heran kalau di rumah banyak piala dan piagam penghargaan yang diperolehnya," kata Ginanda Siregar, abang kandung Rifky.
Anggota DPRD Labusel itu mengatakan, selama ini keluarga selalu memberikan dukungan terhadap hobi Rifky mendalami Hadits tersebut.
Menurutnya, berbagai kegiatan yang diikuti, selalu disupot secara penuh oleh kedua orangtua mereka dan keluarga.
"Semoga di Maluku Utara nanti Rifky dapat memberikan prestasi terbaik dan membanggakan Sumatera Utara, khususnya Kab. Lahusel," pungkasnya. (*/sya/ril)
Comments