Longsor di Lokasi Tambang Akibatnya 5 Orang Penambang Emas Tertimbun Tanah di Bombana
Suluhsumatera - Lima orang penambang emas di Kabupaten Bombana, Sulawesi Tenggara, tertimbun tanah. Mereka adalah Alex (31 tahun), Maripadang (38), Abo (33), Bettu (40), dan Akki (41).
Mengutip telisik.id, Kepala Bidang Humas Polda Sulawesi Tenggara, Kombes Pol Ferry Walintukan membenarkan informasi tersebut.
"Iya, benar. Saat ini sedang dalam penanganan Polres Bombana," kata Ferry via WhatsApp, Rabu (24/11/2021).
Kronologi kejadian bermula ketika tujuh orang penambang emas tradisional berangkat menuju lokasi penambangan sekitar pukul 18.30 Wita.
Setibanya di lokasi penambangan, kelima orang korban langsung masuk ke dalam lubang rayapan atau lubang tikus dengan kedalaman 15 meter.
Sementara dua orang rekannya menunggu di luar lubang. Tak lama berselang, lubang tersebut runtuh dan langsung menimbun ke lima korban.
Dua orang rekan korban yang selamat lalu berlari menuju perkampungan untuk meminta pertolongan warga.
Pukul 19.30 Wita, warga tiba di lokasi dan mencoba menyelamatkan korban. Namun longsoran tanah sangat tebal membuat kesulitan menggali material secara manual.
Warga harus menggunakan alat berat untuk mengevakuasi korban yang tertimbun. Sekitar pukul 22.00 Wita, para korban berhasil ditemukan dan langsung dievakuasi ke Puskesmas Poleang Utara.
Peristiwa terjadi di Dusun IV Padangbila, Desa Tahite, Kecamatan Rarowatu, pada Selasa (23/11/2021) malam, sekira pukul 19.00 Wita.
Comments