Saat Pandemi, Anggota DPRD Sumut, Dedi Iskandar Memilih Jemput Bola untuk Jaring Aspirasi
LABUHANBATU UTARA
suluhsumatera : Situasi pandemi Covid-19 membuat banyak hal harus menyesuaikan dengan kondisi yang ada, termasuk reses anggota DPRD Sumatera Utara (Sumut), dimana jumlah peserta yang hadir dibatasi.
Kali ini acara berlangsung di Jl. Besar Aek Buru-Padang Laut, Desa Batu Tunggal, Kec. NA IX-X, Kab. Labuhanbatu Utara (Labura).
Menyambut kedatangan anggota DPRD Sumut Komisi D itu, masyarakat Desa Batu Tunggal melantunkan albarjanji, marhaban, dan pembukaan reses dilanjutkan dengan membacakan ayat suci Alquran serta doa untuk mendapatkan keberkahan dari Allah SWT.
Dalam sambutannya, Dedi Iskandar mengatakan, kondisi ini tentu kurang maksimal untuk menjaring aspirasi dari masyarakat, karena masih pandemi Covid-19.
"Maka untuk itu saya jemput bola mengambil aspirasi masyarakat, dengan cara bersilaturahmi dan saya selaku anggota DPRD bertanggung jawab dengan warga yang memilih saya sewaktu Pileg tahun 2019," katanya.
"Untuk itulah saya rajin turun ke bawah atau turba, guna mendengar keluh kesah, keinginan dan harapan masyarakat," ungkap Dedi.
Politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) itu memilih opsi jemput bola, berkeliling menemui masyarakat dari wilayah satu ke wilayah lain.
Selain bertemu masyarakat dan menyerap aspirasi, ia juga dapat melihat secara langsung kondisi wilayah yang dikunjungi.
Salah satunya desa di perbatasan dengan Kab. Labuhanbatu. Dedi pun mengunjungi Dusun II, Desa Batu Tunggal, Kec. NA IX-X.
Di wilayah yang berbatasan dengan Kab. Labuhanbatu itu, Dedi menilai dikarenakan wilayah jauh dengan kota, wilayah itu jarang tersentuh program Pemkab Labura.
"Banyak hal yang menjadi pemicunya. Bisa jadi sosialisasi program-program pembangunan kurang tersampaikan, sehingga wilayah-wilayah seperti ini, 100 unit Bantuan Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) sudah terealisasi, 137 bantuan listrik gratis yang sudah terealisasi, bantuan pembangunan masjid, dan kedepannya UMKM Kita Semua Saudara tahap II yang sebelumnya tahap 1, dimana satu desa 1 penerima UMKM, untuk kedepannya akan kita bantu setiap dusun 1 penerima," katanya.
Selain itu, dari hasil dialog dengan warga setempat, juga ada kendala lain yang muncul. Misalnya pembangunan jalan menuju Desa Batu Tunggal, Bantuan Sosial (Bansos) PKH, bantuan taman baca, dan penyeberangan getek dekat SD dapat tembus ke Pinang Lombang, penambahan sumber air bersih Pamsimas.
Selain itu, belum tersentuhnya pembangunan Dusun Sipolongat, Desa Pematang baik jalan dan aliran penerangan listrik di rumah masyarakat.
"Semua aspirasi ini menjadi catatan kami untuk dibawa dalam rapat dan menjadi pokok pikiran dalam program pembangunan ke depan," katanya.
Sementara Ketua DPD Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Labura, Ustaj H. Panji Pandu Susilo Siregar, LC, MSi mengatakan, tujuan pertama bersilaturahmi dengan anggota dewan dari PKS harus senantiasa dekat dengan masyarakat. Kemudian kata dia, menyerap aspirasi dan ini titik ke lima dari reses 1.
"Beliau datang ke sini untuk menjemput bola tentang aspirasi masyarakat. Kami saat ini juga telah membuka lebar-lebar pendaftaran yang ingin bergabung di PKS di Kabupaten Labuhanbatu Utara yang menyasar ke generasi muda. Harapnya regenerasi berjalan dan perjuangan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) bagi rakyat terus kami lakukan, termasuk nantinya bagi generasi penerus di partai kami," katanya.
Turut hadir dalam reses Camat NA IX-X diwakili Nasrun Hidayat Rambe, Kepala Desa Batu Tunggal diwakili Sekdes, Bhabinkamtibmas Polsek NA IX-X Aiptu. Samson Siregar, Ketua DPD PKS, dll.(maellee)
Comments