Hampir 1 Tahun, Ponton Penyeberangan Sungai Barumun Belum Dapat Perhatian
TORGAMBA
suluhsumatera : Hampir satu tahun pasca tenggelam, ponton penyeberangan Sungai Barumun di Desa Rasau, Kec. Torgamba, Kab. Labuhanbatu Selatan (Labusel), sama sekali tidak mendapat perhatian dari pemerintah.
Keberadaan bangkai ponton di dasar sungai sangat mengganggu aktivitas penyebarangan berupa perahu bot dan getek yang disediakan warga dengan swadaya.
Abdul, 38 warga yang saban hari memanfaatkan penyeberangan kepada suluhsumatera, Rabu (08/12/2021) mengatakan, pada Mei lalu, ponton yang tenggelam di desanya telah ditinjau Pj. Bupati beserta rombongan OPD yang membidangi.
Namun kata dia, sampai saat ini, bangkai ponton tersebut belum dievakuasi, masih tetap berada di dasar sungai.
"Dulu pernah ditinjau Pj. Bupati sebelum bupati defenitif saat ini, katanya ponton ini akan mendapatkan perhatian, karena merupakan satu-satunya akses penyeberangan masyarakat," ungkapnya.
Dia pun berharap kepada pemerintah pesa maupun Pemkab Labusel agar melakukan evakuasi bangkai ponton, sehingga tidak menyebabkan kecelakaan bagi warga yang menyeberang.
Pantauan wartawan, bangkai ponton berupa besi yang berada di bibir sungai rawan menyebabkan kecelakaan bagi perahu bot yang hilir mudik melayani warga.
Pasalnya, jika Sungai Barumun meluap, bangkai ponton sama sekali tidak terlihat, karena keberadaannya di dasar sungai, sehingga dikhawatirkan perahu bot yang melintas tersangkut dan menyebabkan kecelakaan yang menimbulkan korban jiwa. (raja)
Comments