Kunjungi Labusel, Kapolda Sumut Minta Vaksinasi Terhadap Lansia Ditingkatkan
KOTAPINANG
suluhsumatera : Kapolda Sumut, Irjen. Pol. RZ. Panca Putra Simanjuntak dan Pagdam I Bukit Barisan, Mayjen. Hassanudin meninjau pelaksanaan vaksinasi serentak se Indonesia yang dilaksanakan di Gedung SB3 Kotapinang, Jumat (25/2/2022) pagi.
Turut dalam rombongan Kapolda bersama Pangdam, Dir Propam Polda, Dan Pomdam I BB, dan Kapendam I BB.
Kehadiran kedua pejabat teras itu disambut Danrem 022 PT Kolonel Inf. Luqman Arief, SIP, Bupati Kab. Labusel H. Edimin, Wakil Bupati H. Ahmad Fadly Tanjung, Wakil Ketua DPRD Kab. Labusel Syahdian Purba, Kapolres Labuhanbatu AKBP. Anhar Arlia Rangkuti, Dandim 0209/LB Letkol. Inf. Asrul Kurniawan Harahap, dan sejumlah pejabat lainnya.
Dalam peninjauan itu, Kapolda bersama Pangdam dan Forkopimda Labusel mendengarkan arahan secara Vidcon dari Kapolri, Jendral Listyo Sigit Prabowo yang memimpin vaksinasi serentak yang terkoneksi secara virtual di seluruh Indonesia. Sedangkan Kapolri sendiri, memantau vaksinasi di Provinsi Riau.
"Saya minta seluruh Kapolda, untuk menekan penyebaran Covid-19 ini dan meningkatkan vaksinasi. Apa yang dilakukan di Sumatera Utara ini sudah bagus. Tadi disampaikan, capaian vaksinasinya sudah bagus," kata Kapolri.
Usai menerima arahan dari Kapolri, Kapolda Sumut kemudian memberikan arahan kepada Kapolres jajaran. Sama dengan penyampaian Kapolri, Kapolda pun meminta Kapolres dan pemerintah daerah 33 kabupaten dan kota di Sumut untuk memaksimalkan vaksinasi, khususnya terhadap lanjut usia.
"Minggu-minggu ini terjadi peningkatan kasus signifikan. Minggu pertama tahun ini terjadi peningkatan 1.400 kasus, minggu kedua 4.000 kasus, dan minggu ketiga 25 ribu kasus. Peningkatannya cukup cepat. Jika ini tidak diantisipasi bersama, masyarakat merasa tidak nyaman dan tidak enak. Pada akhirnya akan kembali dilakukan PPKM yang berimbas pada ekonomi. Termasuk jumlah meninggal juga terjadi peningkatan," kata Kapolda saat memberikan arahan.
Disebutkan, pandemi saat ini dihadapkan pada gelombang ketiga, yakni Omicron yang penyebarannya jauh lebih cepat, meskipun lebih ringan dampaknya dari pada varian Delta.
Namun demikian kata dia, capaian vaksinasi semakin baik, yakni 91,4 persen vaksin 1 dan 67,28 persen vaksin 2.
"Saya dan Pangdam datang untuk melihat pelaksanaan percepatan vaksinasi, khususnya Lansia yang jumlahnya masih sedikit di Labuhanbatu Selatan ini. Tadi saya bersama Pangdam sudah memberikan arahan teknis-teknis untuk percepatan itu," kata Kapolda menjawab wartawan.
Dikatakan, hal itu penting dilakukan mengingat kelompok Lansia rentan dengan pandemi Covid-19. Dia pun mendorong agar pemerintah daerah, Lansia harus dimaksimalkan vaksinasinya.
"Yang lain sudah bagus. Masyarakat di sini juga sudah bagus. Tapi Lansia dosis 1 dan dosis 2 itu menjadi target. Mudah-mudahan di bulan Juli ini kita sudah mencapai 70 persen, sesuai arahan bapak Presiden," ujarnya.
Sementara itu, Bupati Labusel, H. Edimin yang dikonfirmasi terkait masih rendahnya capaian vaksinasi dosis 2 terlebih Lansia mengatakan, Pemkab bersama stakeholder terkait sudah berupaya maksimal dan melakukan jemput bola.
Namun kata dia, jika mengacu pada data ril sebenarnya capaiannya sudah tinggi, hanya saja ada ketidak-sinkronan data dan sudah diajukan perbaikannya.
Terkait meningkatnya kasus konfirmasi aktif positif Covid-19, Edimin mengaku, sebagian besar warga yang terpapar tersebut hanya administrasi kependudukannya saja yang di Kab. Labusel, sedangkan domisilinya di luar daerah.
Meski begitu kata dia, Pemkab sudah melakukan tracing untuk memutus penyebarannya. (*/sya)
Comments