Damkar Sosialisasi dan Simulasi Penanggulangan Kebakaran di Lingkungan Kerja BRI Branch Office Kotapinang
LABUHANBATU SELATAN
suluhsumatera : Pemadam Kebakaran (Damkar) Labusel menggelar sosialisasi dan simulasi penanggulangan kebakaran di lingkungan kerja BRI Branch Office Kotapinang, Selasa (22/8/2023) sore sekira pukul 16.30 WIB.
Kegiatan ini difasilitasi oleh manajemen BRI Branch Office Kotapinang dengan menggandeng tim Damkar Kabupaten Labuhanbatu Selatan, untuk dapat meningkatkan kapasitas penanganan bahaya kebakaran di lingkungan BO Kotapinang.
Peserta berasal dari tenaga keamanan, tenaga kebersihan, dan sejumlah pegawai internal serta turut hadir Kabid Damkar Kabupaten Labuhanbatu Selatan, Ismail Fahmi Harahap.
Kegiatan diisi dengan pemberian materi tentang penanganan bahaya kebakaran dan simulasi pemadaman kebakaran.
Materi diberikan berupa jenis bahaya kebakaran, klasifikasi jenis media pemadam, serta peran dan tugas pegawai dalam institusi ketika terjadi kebakaran.
Selanjutnya disimulasikan metode pemadaman api di halaman Kantor BRI Branch Office Kotapinang, dengan menggunakan goni basah dan Apar (Alat Pemadam Api Ringan).
Tidak lupa dilakukan pula pengecekan terhadap alat dan sarana penanganan kebakaran di area gedung.
Pimpinan BRI Branch Office Kotapinang, Triyono Priyosaputro mengatakan, tujuan dilaksanakannya sosialisasi dan simulasi penanggulangan kebakaran, agar insan Brilian Branch Office Kotapinang tanggap terhadap penanganan kebakaran di lingkungan kerja masing-masing, dan dapat meminimalisir risiko kebakaran.
“Kami berharap dengan dilaksanakannya kegiatan ini dapat meningkatkan kapasitas dalam penanganan bahaya kebakaran,” ujarnya kepada wartawan.
Ditambahkan Triyono Priyosaputro, semoga dengan adanya peran serta pihak BRI Branch Office Kotapinang dalam upaya pengurangan risiko bencana kebakaran dengan pelatihan dari pegawai Damkar Kabupaten Labuhanbatu Selatan, dalam kegiatan ini diharapkan menjadi institusi yang tangguh dalam penanganan bahaya kebakaran.
Sehingga kedepan dapat bergerak secara kolektif dan mandiri untuk dapat mengatasi ancaman bahaya kebakaran dengan tepat. (jr)
Comments