IKA PMII Gelar Silaturahmi dan Tasyakuruan, Akhmad Muqowam: Kedepan Kita Harus Berbagi Bola
DELISERDANG
suluhsumatera: Ikatan Alumni Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (IKA PMII) adalah organisasi besar, di dalamnya banyak kader memegang jabatan penting dan strategis di bangsa ini, baik birokrasi, politisi, aparat pemerintah serta lembaga lainnya.
Utuk itu kedepan seluruhnya harus bersatu, berbagi bola, sehingga akan kuat dan kokoh.
Hal ini disampaikan Ketum PB IKA PMII, Akhmad Muqowam dalam sambutan syukuran dan tasyakuruan yang digelar IKA PMII Sumut di Minyana Hotel, Sabtu malam (19/82023).
“IKA PMII ini kita buat ladang pengabdian, dan harus berbagi bola, insyaAllah semua akan terakomodir dan informasi dan hubungan diantara kader akan terjalin dengan baik, sehingga kita makin kuat,” terangnya.
Lebih lanjut dijelaskan, perbuatan baik yang dilakukan hari ini akan ada balasannya kedepan dan itu sudah dirasakan.
“Dan saya menyakini, bahwa masih ada karma, apa yang kita lakukan tidak baik insyaAllah akan ada balasannya begitu juga sebaliknya, kerena dalam hidup ini ada hubungan sebab akibat.
Untuk itu saya tekankan pada sahabat sekalian mari kita bersatu dan saling membantu sesama kader sehingga apa yang kita tuju akan tercapai,” harapnya.
Ketua IKA PMII Sumut, H. Ance Selian menjelaskan, kegiatan ini sebagai silaturahmi untuk memperkuat ukhuwah sesama kader.
“Karena sekarang kita memasuki tahun politik. IKA PMII secara jam'iyah, kader-kader itu harus berperan, pertama sebagai motor untuk menciptakan situasi yang kondusif dan ikut menciptakan iklim yang sejuk dalam politik ini,” jelasnya.
Maka kata Ance, diundang seluruh kader-kader diawali dengan seminar diskusi terkait Pemilu 2024.
“Kenapa? Supaya warga PMII menyadari dan paham bahwa proses Pemilu itu seperti apa, baik ia regulasinya dan potensi kemungkinan adanya mis komunikasi itu orang PMII sudah memahami,” tambahnya.
Dikatakan, PMII juga tidak hanya menciptakan suasana kondusif dan juga berperan memberikan pemahaman seluruh sektor, bahwa Pemilu adalah tanggung jawab bersama, sehingga tidak ada mis komunikasi dalam menjalankan pemilihan umum itu.
“Disamping itu juga ada beberapa sahabat-sahabat yang baru pulang melaksanakan ibadah haji, ini kita syukuri dan diberi semangat dan berikutnya ada sahabat Qosbi dilantik menjadi Kakanwil Kemenag Sumut,” paparnya.
“Kita beri ia semangat untuk menjalankan tugasnya dan mengingatkan dia harus tetap menjunjung tinggi prinsip Integritas itu.
Karena kita sebagai kader merasa bertanggung jawab terhadap tugas kenegaraan yang diemban para kader. Intinya, supaya seluruh kekuatan PMII itu tetap dalam satu komando organisasi. Jadi komando itu bukan orang tetapi sikap dan keputusan organisasi,” pungkas Ance.
Ketua Panitia, Suriani, SAg dikesempatan itu menyampaikan, acara ini berawal dari cerita kecil saat pulang haji ketua IKA PMII dan kader lainnya, alhasil terlaksanalah kegiatan ini.
“Kami panitia seluruhnya Kopri PMII dari lintas generasi terharu bahagia bisa berkumpul kader-kader dari Sabang sampai Merauke. Kendati tempat acara sempat berpindah-pindah, mulai deri Hotel Madani, Emral dan Minya, akhirnya terlaksana dengan baik malam ini,” sebutnya dengan bahagia.
Tidak lupa acara itu dirangaki dengan upa- upa para kader yang diamanahkan jabatan di lingkungan Kementerian Agama, baik Kemenag dan UIN Sumut, serta para kader yang bertugas haji yang baru pulang dari Tanah Suci Mekkah.
Hadir dalam acara tersebut tokoh nasional Tenaga Ahli Kementerian Agama sekaligus Kasatkornas Banser H. Hasan Basri Sagala, pengacara kondang Razman Arif Nasution, Kakanwil Kemenag Sumut Ahmad Qosbi Nasution, Wakil Rektor 3 UIN Sumut Prof. Katimin, para Kakan Kemenag kader PMII Sumut serta senior dan junior seluruh kader PMII Sumut. (hrp)
Comments