Seorang Warga Desa Asam Jawa Tewas Gantung Diri
TORGAMBA
suluhsumatera : Peristiwa bunuh diri kembali terjadi di Desa Asam Jawa, Kec. Torgamba, Kab. Labusel, pada Minggu (10/9/2023) siang.
Peringatan: Berita ini tidak bermaksud menginspirasi siapa pun untuk melakukan hal serupa. Jika merasa sedang depresi, sebaiknya perbanyak ibadah untuk mendekatkan diri kepada Tuhan, dan berkonsultasi kepada ahli kejiawaan.
Seorang pria berinisial MRHR, 27 warga Dusun Aek Batu Selatan, Desa Asam Jawa, ditemukan tewas di dalam salah satu rumah di kawasan Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum) Asam Jawa, Dusun Asam Jawa Timur, Desa Asam Jawa.
Saat ditemukan, posisi mayat dalam kondisi tergantung dengan leher terikat seutas tali nilon.
Peristiwa itu pertama kali diketahui kakak MRHR, Ratna, 41 yang tinggal tidak jauh dari lokasi kejadian. Ia hendak melihat adiknya itu, karena sebelumnya sempat mengatakan ingin bunuh diri.
Saat masuk ke dalam rumah, ia sangat terkejut karena mendapati adiknya itu sudah terbujur kaku dalam kondisi tubuh tergantung. Ia pun meminta pertolongan warga sekitar, dan informasi itu kemudian diteruskan ke pihak kepolisian.
Tidak berselang lama, personel Polsek Torgamba bersama Tim Inafis Polres Labusel dan juga Tim Medis Puskesmas Aek Batu tiba di TKP. Mayat kemudian dievakuasi dan dibawa ke Puskesmas Aek Batu untuk dilakukan pemeriksaan medis.
Kapolres Labusel yang dikonfirmasi melalui Kapolsek Torgamba, AKP. Ilham Lubis mengatakan, berdasarkan pemeriksaan yang dilakukan tim medis, tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan pada tubuh MRHR.
Menurutnya, hari itu juga mayat tersebut dibawa ke rumah duka untuk disemayamkan, karena pihak keluarga menolak untuk dilakukan otopsi.
Dugaan sementara kata dia, MRHR diduga bunuh diri karena depresi melihat kondisi orang tuanya yang sakit dan tidak kunjung sembuh.
Sebab kata dia, beberapa jam sebelum kejadian, MRHR sempat bercerita kepada kakaknya tentang niatnya bunuh diri, kemudian berpamitan kepada ibunya.
Peristiwa bunuh diri ini merupakan ketiga kalinya yang terjadi di Desa Asam Jawa, dalam kurun waktu sebulan terakhir. Sebelumnya, pada 4 dan 8 Agustus lalu, juga terjadi peristiwa bunuh diri di dua lokasi berbeda. (*/sya)
Comments