Cawabup Bagus Santoso Kunjungi Ponpes Muhammadiyah Panen Kangkung
MANDAU
suluhsumatera : Tertarik dan menyatakan siap mendukung pencanangan pesantren agribisnis, Cawabup Bagus Santoso menyambangi Pondok Pesantren Muhammadiyah.
Disela padatnya acara Cawabup Bagus Santoso menyempatkan waktu mengunjungi Pondok Pesantren Modern Muhammadiyah Nawawi Djamil di Desa Petani, Kecamatan Batin Solapan, Selasa (29/10/2024).
Kedatangan Bagus Santoso di Ponpes Muhammadiyah untuk menghadiri jemputan undangan yang tertunda.
“Ya jujur ini datang untuk bayar hutang undangan, karena kami tak dapat hadir pada acara launching agribisnis. Mohon maaf kami berdua bersama Cabup Kasmarni sudah teragenda kampanye,” katanya.
Bagus Santoso mengaku, dirinya dengan Pesantren Muhammadiyah tidak hanya memiliki ikatan emosional secara organisasi tetapi juga sudah bekerjasama untuk kemajuan pembangunan sejak ia menjabat wakil DPRD Bengkalis tahun 2004-2009.
“Saya menapaki karir politik tidak lepas dari peran pergerakan disini. Mari terus fastabikhul khoirat berlomba-lomba dalam kebaikan,” harapnya.
Kunjungan Bagus Santoso disambut pimpinan Ponpes Utaj Silmi Kaffah, PCM dan majlis guru. Pada pertemuan tersebut dibahas berbagai program kegiatan yang sudah dan akan dilakukan kedepan diantaranya tindak lanjut peluncuran pesantren agribisnis, rencana asrama, ruang belajar dan kegiatan penunjang lainnya.
Sebagai informasi seminggu sebelumnya telah dilunrukan program agribisnis Pondok Pesantren Modern Muhammadiyah yang dihadiri oleh Dr. H. Maskuri, MEd selaku Ketua LP2 Pimpinan Pusat Muhammadiyah.
Disampaikan Silmi Kaffah program utama dari pesantren bertujuan untuk mencetak generasi yang unggul dan produktif untuk mewujudkan kemandirian pesantren sejalan dengan program pemerintah untuk ketahanan pangan.
Khusus Ponpes Muhammadiyah Duri dinilai memenuhi syarat karena memiliki lahan 30 hektare.
Pada kunjungan hangat penuh kekeluargaan tersebut Bagus Santoso diajak panen perdana sayur kangkung dan melihat budidaya ikan Lele dan Nila yang dikelola langsung pengurus dan para santri.
“Seminggu lalu pesantren panen kacang panjang dan semangka 3 ton. Kami berharap bisa meningkat mohon kerjasamanya dari Pemkab Bengkalis,” katanya.
Sebagai informasi Ponpes Muhammadiyah Duri adalah satu- satunya pesantren di Sumatera yang akan dijadikan pilot proyek sebagai Ponpes agribisnis.
“Alhamdulillah Pondok kita yang dipilih dan dipercayakan. Insya Allah akan membawa kemajuan dah berkah,” harapnya.
Silaturahmi dihadiri, antara lain Ardinal (PDM) Bengkalis, Zainal (PCM) Mandau, Aisyiah, elemen Ortom dan pimpinan sekolah dibawah naungan Muhammadiyah. (wan)
Comments