Aliansi Tabagsel Bersatu Tunda Aksi Unjuk Rasa, Pastikan Tidak Ada Demonstrasi 4 September

PADANGSIDIMPUAN

suluhsumatera : Menyikapi situasi nasional yang tengah memanas dengan maraknya aksi demonstrasi mahasiswa di berbagai daerah di Indonesia, Aliansi Tabagsel Bersatu memutuskan untuk menunda unjuk rasa damai yang sebelumnya direncanakan digelar, pada Kamis (4/9/2025).

Aksi yang semula akan dilaksanakan di Kantor Bupati Tapanuli Selatan, kantor DPRD Tapanuli Selatan, serta kantor Camat Angkola Timur itu resmi dibatalkan sementara waktu. 

Keputusan ini diumumkan langsung oleh Koordinator Aliansi Tabagsel Bersatu, Rahmad Parlindungan, dalam konferensi pers yang digelar di King Coffee, Jalan Kenanga, Kota Padangsidimpuan, Rabu (3/9/2025).

Rahmad menjelaskan, keputusan penundaan diambil setelah mempertimbangkan kondisi saat ini yang dinilai belum kondusif, terutama dengan meningkatnya eskalasi aksi demonstrasi di berbagai wilayah Indonesia.

“Aliansi Tabagsel Bersatu memilih menunda aksi unjuk rasa damai ini karena mempertimbangkan situasi yang dinilai sangat buruk. Kami memastikan tidak akan ada aksi unjuk rasa besok,” tegas Rahmad.

Ia menambahkan, penundaan ini dilakukan demi menjaga agar aksi yang digelar nantinya tetap terkontrol dan tidak dimanfaatkan pihak tertentu yang ingin memperkeruh keadaan.

Meskipun ditunda, Rahmad memastikan bahwa agenda demonstrasi tetap akan dilaksanakan di kemudian hari dengan waktu yang akan diumumkan kemudian.

“Kami tetap berkomitmen untuk melanjutkan aksi ini di lain waktu sesuai dengan Undang-Undang Nomor 9 Tahun 1998 tentang Kemerdekaan Menyampaikan Pendapat di Muka Umum,” ujarnya.

Penundaan ini dilakukan di tengah tingginya perhatian publik dan aparat keamanan terhadap dinamika aksi mahasiswa yang terus terjadi di berbagai daerah dalam beberapa pekan terakhir. 

Dengan langkah ini, Aliansi Tabagsel Bersatu berharap situasi tetap kondusif dan aspirasi masyarakat dapat disampaikan secara damai dan terarah.

(baginda)