Repdem Jagokan Iman Irdian Saragih Kembali Pimpin DPC PDIP Tebing Tinggi
TEBING TINGGI
suluhsumatera : Iman Irdian Saragih dijagokan bakal kembali memimpin DPC PDI Perjuangan Kota Tebing Tinggi.
Dukungan itu disampaikan Relawan Perjuangan Demokrasi (Repdem), Rabu (1/10/2025).
Salah satu organisasi sayap PDI Perjuangan itu secara terbuka menyatakan dukungannya kepada Iman Irdian Saragih. Irdian dinilai sebagai tokoh kunci di PDI Perjuangan saat ini.
Ketua DPC Repdem Kota Tebing Tinggi, Sandy melalui Sekretaris, Remon Silalahi menilai keberhasilan PDI Perjuangan dalam Pilkada 2024, tidak bisa dilepaskan dari peran dan ketokohan Iman Irdian Saragih.
“Saat kepala daerah PDI Perjuangan di daerah lain di Sumut tumbang, Irdian justru mampu membawa PDI Perjuangan mencetak sejarah baru di Tebing Tinggi. Irdian kini menjabat Wali Kota Tebing Tinggi untuk periode 2025-2030,” ujar Remon.
Kemenangan Irdian di Pilkada 2024 kemarin mengukuhkan stabilitas PDI Perjuangan di daerah yang sebelumnya dikenal sebagai wilayah yang sulit dimenangkan partai berlambang banteng moncong putih ini.
“Kami sadar, Repdem tidak punya hak suara seperti DPC partai dan PAC, tapi sebagai sayap partai, kami punya hak menyampaikan aspirasi politik. Dan aspirasi kami jelas, PDI Perjuangan butuh pemimpin yang terbukti membawa kemenangan,” katanya.
Meski keputusan akhir tetap berada di tangan Dewan Pimpinan Pusat (DPP), Repdem berharap aspirasi sayap partai didengar dan dipertimbangkan secara serius.
Peta dukungan di internal PDI Perjuangan Kota Tebing Tinggi memang mulai menunjukkan arah. Beberapa pengurus PAC disebut-sebut memiliki kecondongan mendukung Irdian.
Memang selain nama Irdian, ada beberapa nama lainnya yang juga ikut direkomendasi sejumlah PAC. Bahkan, sudah mengikuti psikotes, kemarin.
Namun, menurut Repdem, situasi ini merupakan hal biasa dan dinamika menjelang pelaksanaan Konfercab nanti.
“Kalau bicara kesiapan menghadapi 2029, kami butuh figur yang bukan hanya loyal kepada partai, tapi juga punya bukti kerja politik,” ucap Remon.
“Jangan sampai momentum kemenangan di Pilkada 2024 justru jadi akhir dari kejayaan, hanya karena salah pilih pemimpin DPC,” pungkasnya.
(alex saragih)
Comments