Minta Tembok Yayasan Dibongkar, Warga Jalan Setia Geruduk Kantor Bupati Asahan
KISARAN
suluhsumatera : Ratusan warga Jalan Setia Kelurahan Tebing Kisaran,Kecamatan Kisaran Barat, geruduk Kantor Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Jalan Taufan Gama Simatupang dan Kantor Bupati Asahan Jalan Jenderal Ahmad Yanni Kisaran, Selasa (16/12/2025) sekira pukul 10.40 WIB.
Kedatangan massa mendesak Satpol PP Asahan, untuk segera membongkar tembok milik salah satu yayasan yang menutup akses Jalan Setia.
“Kami warga Jalan Setia, sudah berulang kali kami melakukan aksi demonstrasi. Bahkan, DPRD Asahan sudah merekomendasikan pada Pemkab Asahan untuk segera membongkar tembok tersebut. Namun, sampai sekarang belum juga dieksekusi oleh Satpol PP. Apakah Satpol PP takut dengan pemik yayasan,” tanya Yusrizal Dahlan, warga Jalan Setia dalam orasinya.
Setelah beberapa jam melakukan orasi secara bergantian, akhirnya warga diterima oleh Kabid Trantibum Satpol PP, Juanda SH. Dalam jawabannya, Juanda mengaku masih menunggu perintah dari Bupati Asahan.
“Plt Kasatpol PP, Pak Budi Limbong lagi ada rapat. Jadi saya yang menerima aspirasi bapak-bapak dan ibu-ibu. Masalah pembongkaran masih dibahas oleh Pemkab Asahan. Jadi tunggu saja hasilnya,” tegas Juanda.
Setelah beberapa jam di Kantor Satpol PP, ratusan warga langsung melanjutkan aksinya ke Kantor Bupati Asahan. Disni warga secara bergantian melakukan orasi.
“Apakah Pemerintah Kabupaten Asahan takut atau diduga sudah kena suap oleh pemilik yayasan. Makanya Pemkab Asahan dan Satpol PP takut menghancurkan tembok yang menutup jakan kami yang sudah puluhan tahun kami lintasi,” teriak Liana, salah seorang warga dalam orasinya.
“Jangan sampai terjadi gesekan antara masyarakat Jalan Setia dengan pihak yayasan. Kalau tidak juga dibongkar, kami takut akan terjadi konflik berkepanjangan,” kata Yusrizal Dahlan.
Karena tidak ada yang menerima, warga akhirnya mencoba untuk masuk ke gedung Kantor Bupati Asahan. Namun aksi itu dihalang oleh personel Satpol PP.
Karena tidak ada menerima mereka, massa langsung menerobos dengan mendorong petugas. Akibatnya, aksi dorong antara masyarakat dengan Satpol PP terjadi.
Bentrok saling pukul dan dorong pun tidak terhindari. Untung saja, polisi dari Polres Asahan sigap langsung meredakan situasi yang sudah memanas.
Tidak beberapa lama, akhirnya masyarakat diterima oleh Sekretaris Daerah Kabupaten (Sekdakab) Asahan, Zainal Arifin Sinaga. Dalam jawabannya di depan masyarakat mengaku akan menggelar rapat dengan semua pihak.
“Tunggu seminggu ini. Kami akan merapatkan dengan Bupati Asahan dan semua pihak untuk membahas masalah ini. Karena ini masalah yang sangat rumit. Masalah yayasan dengan masyarakat. Kami harus hati -hati dalam menyikapinya. Yakinlah, seminggu ini akan kami panggil semua pihak untuk membahasnya,” ujar Sekda.
Setelah mendengar jawaban dari Sekda, masyarakat langsung tenang dan menunggu kabar minggu depan.
“Kami tunggu minggu depan . Kalau tidak ada juga hasilnya. Kami akan datang dengan massa yang lebih banyak,” tegas Yusrizal Dahlan.
(hendri)


Comments