Bupati Tapsel Hadiri HUT PDM ke 27
TPANULI SELATAN
suluhsumatera : Bupati Tapanuli Selatan (Tapsel), H. Syahrul M Pasaribu, SH menghadiri Hari Ulang Tahun (HUT) ke 27 Pesantren Moderen Unggulan Terpadu Darul Mursyid di Desa Sidapdap Simanosor, Kec. Saipar Dolok Hole, Sabtu (15/03/2020).
Bupati pada kesempatan itu menyampaikan rasa bangga kepada Pesantren Modern Unggulan Terpadu Darul Mursyid (PDM) yang semakin eksis dengan menunjukkan jati dirinya untuk lebih maju dari tahun-tahun sebelumnya.
"Walaupun siswa tidak hanya dari lokal tetapi ada juga dari luar daerah dan PDM sudah sering membawa nama harum Tapsel," ungkapnya.
Disisi lain Syahrul juga menjawab apa yang disampaikan Ketua Yayasan PDM terkait untuk perbaikan jalan menuju pesantren.
"Alhamdulillah tahun ini akses jalan menuju ke mari sudah kami perjuangkan dengan dana sekitar Rp31 milyar dan akan dilaksanakan pada tahun ini yang dimulai dari simpang Tandosan sampai Damparan begitu juga di Arse," jelasnya.
Kata Bupati, sepanjang untuk kemajuan anak negeri haruslah terus didukung. Dia pun berharap untuk guru dan pembimbing agar dapat merubah pola pemikiran yang lama, untuk menuju kearah yang jauh lebih aktif di bidanh digitalisasi.
"Saya ucapkan selamat HUT PDM ke-27, semoga terus memberikan inovasi serta melahirkan kreasi -kreasi di dunia pendidikan agar bisa bersaing di dunia kompetitif untuk menjadikan hari esok yang lebih baik," jelasnya.
Diakhir, Bupati menegaskan agar lebih menjaga kesehatan di tengah virus Corona yang semakin menyebar. Mengingat penyebaran virus di negara ini semakin mengkhawatirkan dan perlu meningkatkan daya tahan tubuh agar terhindar dari virus Corona.
Pada kegiatan itu, Bupati melepas siswa-siswi PDM berprestasi di bidang Sains untuk bertanding di tingkat Provinsi Sumatera Utara. Dilanjutkan dengan memberi bendera pataka kepada siswa-siswi.
"Besar harap saya untuk anak-anak yang akan bertanding, mudahan-mudahan bisa membawa nama harum PDM dan Kab. Tapanuli Selatan secara keseluruhan," ungkapnya.
Sebelumnya Pimpinan Komisi VII DPR RI, Gus Irawan Pasaribu menyampaikan, Darul Mursyid bukan hanya pusat peradaban umat, tapi pusat pengembangan ekonomi ummat.
Seperti sudah dilihat pembagian 10 ribu bibit kopi.
"Saya berharap kepada ikatan alumni agar terus memberikan kontribusi terhadap himpunan alumni-alumni yang sudah ada di berbagai posisi, karena alumni itu sangat berperan untuk memajukan almamater sekolah," harapnya.
Lebih lanjut Komisi VII DPR RI menjelaskan, seperti alumni dari universitas di Indonesia yang telah menguasai berbagai bidang. Seperti di sektor keuangan dikuasai alumni UI, bidang pertambangan ataupun Pertamina dikuasai alumni dari ITB serta di sektor pendidikan umumnya alumni Gajah Mada dan Unpad, begitu juga di sektor pertanian dari alumni IPB dan di sektor BPK serta bea cukai dari alumni STAN.
"Semoga Darul Mursyid bisa menjadi motivasi dan inspirasi yang lebih baik kedepannya. Buat para siswa patut berbanggalah untuk menjadi bagian dari PDM, karena disamping pendidikan dibidang ilmu dan teknologi juga jangan dilupakan mendidik akhlak yang baik. Apabila memiliki akhlak yang baik pasti ilmunya juga baik, serta sebaliknya apabila tidak memiliki akhlak yang kurang baik, ilmu yang didapat nantinya akan sia-sia," harapnya.
Sedangkan Ketua Yayasan Pesantren Modern Darul Mursyid, Ja'far Syahbudin Ritonga dalam sambutan menceritakan bagaimana PDM didirikan oleh ayahanda Alm. Drs. H. Ihutan Ritonga beserta Ibunda, pada 1992 dan beroperasi pada tahun 1993.
"Sedangkan nama Pesantren Darul Mursyid diambil dari nama ayah, yang pada saat diambil dari Gelar Haji Mursyid. Tapi pada tahun 1997 ayahanda kami meninggal dunia. Dengan rasa penuh tanggung jawab pesantren ini kami teruskan dan Alhamdulillah mengalami kemajuan yang sangat pesat," katanya.
Syahbuddin juga menjelaskan ada empat poin pesantren ini berdiri yaitu memiliki ahlak yang kokoh dan pelaksanaan ibadah yang baik, juga memiliki ahlak mulia serta memiliki ilmu pengetahuan tinggi dan wawasan luas, juga memiliki kemampuan berbahasa Inggris dan teknologi informasi aktif.
"Semua poin ini bertujuan untuk meciptakan siswa-siswi yang unggul dan menjadi pribadi yang mumpuni dimasa depan," jelasnya.
Turut hadir, Ketua DPRD Tapsel Husin Sogot Simatupang, Anggota DPRD Dolly Putra Parlindungan Pasaribu, Ketua MUI Simalungun, Kakan Kemenag Simalungun, Kepala BNNK Tapsel AKBP. Siti Aminah Siregar, Kadis Pendidikan Amros Karangmatua, Kadis Pertanian Bismark Muaratua, Kadis PMPTSP Sofyan Adil dan Kabag Humas dan Protokol Isnut Siregar. (baginda)
Comments