Duh, 150 Balita di Tolitoli Terserang Diare
TOLITOLI
suluhsumatera : Jumlah Balita yang terjangkit diare di Kab. Tolitoli, Provinsi Sulteng terus bertambah, kini sudah mencapai 150 kasus.
Dilansir dari laman detikcom, Minggu (15/03/2020), Dinas Kesehatan Tolitoli menyatakan, 84 pasien sembuh dari total 154 pasien yang terjangkit wabah diare. Satu diantara 70 pasien yang masih dirawat dinyatakan meninggal dunia.
Informasi tersebut diperoleh dari pihak Rumah Sakit Umum (RSU) Mokopido saat dikonfirmasi, pada Sabtu (14/03/2020) sore. Data menunjukan hingga kini 70 pasien masih menjalani perawatan medis di rumah sakit dan Puskesmas.
"Awalnya jumlah pasien terus bertambah, hingga data terakhir pagi tadi berjumlah 154 pasien. 84 pasien sudah sembuh, dan 70 pasien lainnya masih menjalani perawatan medis di rumah sakit dan puskesmas. Satu diantaranya meninggal," kata Kepala Seksi Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Dinas Kesehatan Kabupaten Tolitoli, Mattalatta saat dihubungi via telepon.
Dia menyebutkan, pasien Balita yang terserang diare merupakan warga yang tinggal di wilayah Kab. Tolitoli.
"Untuk alamat 150 pasien balita yang dirawat, itu berada di seluruh kelurahan yang ada di Tolitoli. Jadi wabah diare ini tidak menyerang satu titik saja, tapi secara keseluruhan," ungkap Anita.
Sebelumnya, tenaga medis RSU Mokopido menyampaikan, ada 100 pasien balita derita penyakit diare, pada Jumat (13/3/2020) pukul 11.30 Wita.
"Data yang terkumpulkan, dari kemarin hingga hari ini sudah ada 100 balita. Semuanya masih dalam penanganan oleh tim medis. Saat ini, untuk penyebabnya diduga lingkungan yang kurang bersih memasuki musim pancaroba," kata Anita. (*)
Comments