Berobat di Pematangsiantar, Seorang Warga Asahan Meninggal Dunia, Hasil Swab Positif Covid-19
ASAHAN
suluhsumatera : Seorang wanita warga Kab. Asahan berusia 43 tahun meninggal dunia dalam perawatan di rumah sakit di Kota Pematangsiantar.
Berdasarkan hasil Swab test, wanita tersebut dinyatakan positif Covid-19.
Hal itu diungkap Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan (GTPP) Covid-19 Asahan, H. Rahmad Hidayat Siregar, SSos, MSi, Senin (22/06/2020).
Dikatakan, dari data yang diterimanya, pasien sedang menjalani perawatan di salah satu rumah sakit di Kota Pematangsiantar.
Lebih lanjut Rahmat juga menjelaskan, pada 04 Juni 2020, pasien tersebut datang berobat ke salah satu rumah sakit swasta di Kisaran, Kab. Asahan dengan gejala demam lebih dari tujuh hari disertai batuk.
Pasien menjalani rawat inap selama kurang lebih enam hari dan pada 09 Juni 2020, pasien pulang atas permintaan sendiri.
Kemudian kata dia, pada 09 Juni 2020, pasien atas inisiatif sendiri berobat secara mandiri ke rumah sakit di Kota Pematangsiantat dengan gejala demam dan batuk kembali.
Selanjutnya, pada 10 Juni 2020, oleh pihak rumah sakit dalam pencegahan Covid-19 pasien dilakukan pemeriksaan rapid test Covid-19 dengan hasil reaktif, sehingga langsung dirujuk ke RSUD Djasmen Saragih Pematangsiantar, dengan status PDP Rawatan.
Pada 11 Juni 2020, pihak Surveilans Dinas Kesehatan Kota Pematangsiantar menginformasikan dan berkoordinasi tentang pasien tersebut kepada Surveilans Dinas Kesehatan Asahan, karena yang bersangkutan beralamat KTP Kab. Asahan.
Dan pasien dalam perawatan secara intensif dan dalam status PDP di RSU Djasmen Saragih Kota Pematangsiantar.
Selanjutnya, pada 12 Juni 2020, dilakukan pengambilan spesiemen pertama dengan cara Swab melalui Nasofaring kepada pasien tersebut dan 18 Juni 2020 dilakukan pemeriksaan Spesiemen Swab kedua melalui Nasofaring kepada pasien tersebut.
Kemudian, pada 20 Juni 2020, berdasarkan informasi dari Dinas Kesehatan Kota Pematangsiantar, pasien dinyatakan meninggal dunia, pada pulul 18.00 WIB. Almarhumah dikebumikan di Pekuburan Sidomukti, Kisaran dengan menerapkan protokol penanganan Covid-19.
Pada 21 Juni 2020, Dinas Kesehatan Asahan berdasarkan koordinasi dengan Dinas Kesehatan Kota Pematangsiantar mendapatkan informasi mengenai hasil laboratorium pasien dengan hasil positif secara Swab Nasofaring.
Dikatakan, Dinas Kesehatan Asahan kemudian menindaklanjuti hasil pemeriksaan laboratorium dari kasus tersebut, dengan melaksanakan pemetaan seluruh kontak erat, risiko terpapar dari kasus dimaksud.
Sampai saat ini sebut dia, pelaksanaan pendataan kontak erat masih dilakukan, untuk dilakukan pemeriksaan pada kasus kontak erat dimaksud.
"Rapid test terhadap kontak erat dimaksud, juga akan disampaikan akan segera dilaksanakan untuk menghindari penyebaran," paparnya.
Dijelaskan, Surveilans Dinas Kesehatan Asahan, pada 22 Juni 2020 pukul 10.43 WIB sampai saat ini pelaksanaan pendataan kontak erat masih dilakukan.
"Informasi rencana rapid test terhadap kontak erat dimaksud, akan disampaikan selanjutnya," tambahnya.
Melalui Ketua Gugus Percepatan Penanganan Covid-19, Rahmat kembali mengimbau masyarakat untuk tetap memegang teguh protokol penanganan Covid-19 dengan tetap memakai masker, hindari keramaian, cuci tangan pakai sabun, dan sering berolahraga serta tetap jaga kesehatan.
Hidayat juga mengatakan, untuk data Covid-19 di Asahan, untuk yang positif bertambah menjadi sembilan orang, dengan pembagian empat orang masih di rawat, tiga orang sembuh, dan dua orang meninggal dunia. Sedangkan PDP sebanyak dua orang. (adha)
Comments