Seorang Karyawan BUMN di Asahan Tertular Covid-19
KISARAN
suluhsumatera : Seorang pria berusia 29 tahun pegawai BUMN yang ada di Kab. Asahan, dinyatakan positif Covid-19.
Pria ini diketahui terpapar Corona setelah dilakukan uji Swab.
"Hari ini ada terkonfirmasi penambahan satu kasus positif karyawan BUMN di Kab. Asahan," ungkap Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Asahan, H. Rahmat Hidayat Siregar kepada wartawan melalui siaran pers, Senin (13/07/2020).
Hidayat menyebutkan, sesuai informasi yang diterima, pasien tersebut awalnya mengalami sakit tenggorokan kurang lebih dua Minggu yang lalu.
Atas keluhan tersebut kata dia, yang bersangkutan berobat ke poli salah satu rumah sakit. Selanjutnya, pasien dianjurkan untuk opname dengan keluhan sakit tenggorokan disertai demam.
"Ia opname di rumah sakit dan sempat dilakukan rapid test dengan hasil non reaktif. Kemudian pasien dianjurkan berobat lanjutan ke RS HAMS dan dilakukan rapid test ulang. Namun, hasil reaktif atas hasil test tersebut, ia dirawat kurang lebih seminggu di RS HAMS," ujar Hidayat.
Setelah seminggu dirawat di RS HAMS tambah Hidayat, pria itu meminta untuk dilakukan pengobatan lanjutan ke salah satu rumah sakit di Medan.
Pada 13 Juli 2020 sebutnya, yang bersangkutan dinyatakan positif Covid-19 berdasarkan uji Swab dari Laboratorium RS Pelindo Medan.
Hidayat juga mengatakan, dalam rangka antisipasi penyebaran Covid-19 maka Dinas Kesehatan dengan pihak Puskesmas, sampai saat ini masih melakukan pelacakan pihak keluarga dan masyarakat yang melakukan kontak langsung dengan pasien, agar penyebarannya dapat diminimalisir.
"Kita masih melakukan pendataan, bagi masyarakat yang melakukan kontak dengan pasien dalam minggu ini," tegas Dayat.
Pada kesempatan ini Hidayat juga menyampaikan, atas nama Ketua GTPP Covid-19, meminta masyarakat untuk tetap menerapkan protokol pencegahan Covid-19 dengan tetap memakasi masker, cuci tangan pakai sabun, hindari kerumunan, tetap jaga imun tubuh dengan sering olahraga serta tetap jaga kesehatan. (adha)
Comments