Salat di Masjid Agung Ahmad Bakrie Kisaran, Hp Mahasiswa Ini Digondol Maling, Pelaku Terekam CCTV
KISARAN
suluhsumatera : Seorang pria nekat mencuri Hp milik seorang mahasiswa yang sedang melaksanakan Salat Jumat di Masjid Agung Ahmad Bakrie Kisaran, Kab. Asahan, Jumat (23/10/2020) sekira pukul 01.00 WIB.
Maling tersebut menggasak satu unit android milik Sahat Magabe Tamba, 28 yang disimpan di dalam tas.
Aksi pelaku yang mengambil Hp mahasiswa yang tinggal di Jalan Asahan Km 5, Kota Pematang Siantar ini, terekam CCTV masjid.
Informasi yang diperoleh wartawan dari korban menyebutkan, ketika salat berjamaah akan dimulai usai mendegarkan kotbah, mahasiswa STIE Muhammadiyah Kisaran itu sengaja meletakkan tasnya di dinding belakang masjid, untuk kemudian masuk ke barisan saf jamaah.
Sahat mengaku baru menyadari kehilangan android miliknya, ketika membongkar isi tasnya saat sudah berada di atas becak bermotor yang ia tumpangi menuju kampus.
"Saat aku sedang Salat Jumat, Hp saya letak di tas. Kemudian saya letak dan saya mengambil saf ke depan. Pas siap salat Hp sudah tidak ada di dalam tas dan tas saya sudah berpisah-pisah barang di dalamnya," sebut Sahat.
Peristiwa kehilangan itu kemudian disampaikan kepada temannya. Mereka lalu kembali ke Masjid Agung Kisaran untuk mengadukan peristiwa yang menimpanya kepada pengurus masjid.
Setelah dilakukan penyelidikan terhadap rekaman CCTV masjid, terlihat rekaman seorang pria mencurigakan, mengenakan kaos warna biru muda dan celana jins warna biru bermotif koyak pada bagian dengkul kanan.
Disaat jamaah lain bergerak ke depan untuk merapikan saf. Pria tersebut terlihat seperti memantau situasi lalu menuju ke arah tas korban dan membawanya ke teras masjid.
Tidak lama, pria tersebut masuk lagi ke dalam masjid dan terpantau meletakkan kembali tas yang diambilnya ke posisi semula.
Ketika Salat Jumat berjamaah sudah berlangsung, terduga pelaku terpantau kamera CCTV seperti kebingungan untuk mencari posisi salat.
"Aku taunya Hp aku hilang di masjid, karena terlihat dari CCTV. Aku sudah berupaya dengan mengecek keberadaan android tersebut menggunakan alat khusus," ujarnya.
"Saya minta tolong sama kakak di Kisaran. Pas dicek katanya Hp itu terakhir hidup di kawasan Sidomukti, Kisaran. Aku cek ke sana, tanya ciri-ciri orang yang sesuai video, orang di sana nggak ada yang kenal," sambung Sahat. (dri)
Comments