Dua Desa di Tinggi Raja Asahan Dilanda Banjir
KISARAN
suluhsumatera : Hujan seharian yang melanda sejumlah wilayah di Kab. Asahan, menyebabkan 315 rumah dari dua desa di Kec. Tinggi Raja dilanda banjir, Rabu (4/11/2020) sekira pukul 04.30 WIB.
Kedua desa yang dilanda banjir yakni, Desa Terusan Tengah sebanyak 115 KK dan Desa Piasa Ulu sebanyak 200 KK.
Banjir yang merendam rumah warga itu mencapai ketinggian antara 50 Cm hingga 120 Cm.
Pengamatan wartawan di lokasi, melihat sejumlah rumah warga yang tergenang air, disinyalir akibat tingginya intensitas air hujan yang turun, sehingga Sungai Silau tidak sanggup menampung debit air dan meluap.
Selain itu, genangan air hujan yang turun pun tidak tertampung saluran pembuangan air yang ada di desa. Pasalnya, saat hujan turun debit air Sungai Silau juga meningkat.
Seketaris Badan Penangulangan Bencana Daerah (BPBD) Asahan, Khaidir Sinaga yang ditemui wartawan menyebutkan, banjir yang melanda di dua desa ini merupakan banjir yang disebabkan luapan air hujan yang tidak tertampung oleh parit. Sehingga air hujan memasuki halaman dan rumah warga.
"Banjir yang melanda di dua desa ini, akibat intensitas air hujan yang turun sangat tinggi, sehingga drainase tidak dapat menampung debit air yang turun, membuat rumah warga banjir," ujar Khaidir.
Camat Tinggi Raja, Achmad Syaiful Pasaribu, SAP yang dikonfirmasi wartawan melalui telepon seluler mengaku, banjir yang melanda pemukiman dan halaman rumah warga sering terjadi jika hujan deras.
"Dua desa itu memang sering kena banjir, sebab selain dekat dengan aliran Sungai Silau, saluran drainase yang ada tidak sanggup menampung debit air hujan yang turun deras," pungkasnya. (dri)
Comments