Sehari Jelang Natal, Kendaraan di Pusat Kota Siantar Padat Merayap

Personel Polres Pematangsiantar saat melakukan pemantauan arus lalu lintas di pintu masuk Kota Pematangsiantar, Jalan Medan, Kec. Siantar Martoba, Kamis (24/12/2020). Foto: suluhsumatera/syahru.

PEMATANGSIANTAR

suluhsumatera : Sehari menjelang Hari Natal tahun 2020, tepatnya Kamis (24/12/2020), jumlah kendaraan yang  berasal dari luar daerah mulai terlihat ramai masuk ke wilayah Kota Pematamgsiantar.

Hal itu ditandai dengan banyaknya kendaraan yang melintas di inti Kota Pematangsiantar.

Dari amatan di lapangan, sejumlah plat luar kota tampak melintas di inti Kota Pematangsiantar menuju arah kota wisata  Parapat, Kab. Simalungun.

Akibatnya, arus lalu lintas yang ada di Simpang Dua, Kec. Siantar Simarimbun,  yang merupakan pintu keluar dari arah Kota Pematangsiantar menuju Kab. Simalungun dan Kab. Toba, terlihat padat merayap.

Sebaliknya, pintu masuk Kota Pematangsiantar yang terletak di Jalan Medan, Kec. Siantar Martoba, Kota Pematangsiantar, justru tampak lengang dari  kendaraan yang melintas.

"Tidak begitu ramai kali lah, adalah peningkatan jumlah kendaraan, tapi tidak sampai terjadi kemacetan," ujar salah seorang petugas yang ditemui di Pospam Jalan Medan.

Sementara itu, Kasat Lantas Polres Pematangsiantar, AKP. Muhammad Hasan saat dikonfirmasi terkait arus lalu lintas sehari menjelang perayaan Natal 2020 mengatakan,  ada terjadi peningkatan jumlah kendaraan, namun tidak begitu signifikan.

"Ada peningkatan jumlah kendaraan yang masuk Kota Pematangsiantar, namun tidak terlalu signifikan jumlah kendaraannya," ujar Hasan.

Kasat Lantas Polres Pematangsiantar ini menambahkan, peningkatan jumlah kendaraan di pintu masuk Kota Pematangsiantar hanya mencapai 30 sampai 40 persen dari hari biasa.

"Dari hasil pemantauan kita di pintu masuk Kota Siantar mencapai 30-40 persen," sebut Hasan.

Sementara, di inti Kota Pematangsiantar, tepatnya Jalab Merdeka dan Jalan Sutomo, terlihat kondisi kendaraan padat merayap. Menanggapi itu, Hasan mengatakan, mereka telah membentuk tim pengurai kemacetan.

"Untuk kemacetan di Jalan Merdeka dan Jalan Sutomo kita sudah membentuk dua tim. Kedua tim itu tugasnya untuk mengurai kemacetan," pungkasnya. (syahru)