Bupati Tapsel Resmikan Masjid Agung Syahrun Nur, Kantor MUI, dan Monumen Dana Rakca serta Pena Emas
TAPANULI SELATAN
suluhsumatera : Dipenghujung masa jabatannya, Bupati Tapanuli Selatan (Tapsel), H. Syahrul M. Pasaribu, SH meresmikan Masjid Agung Syahrun Nur, Kantor MUI, dan Monumen Dana Rakca serta Pena Emas di Komplek Perkantoran Pemkab Tapsel, Jalan Prof. Lafran Pane, Sipirok, Jumat (22/01/2021).
Peresmian Masjid Agung Syahrun Nur telah menjadi ikon Tapsel begitu juga dengan Monumen Dana Rakca dan Pena Emas yang merupakan penghargaan kepada Kab. Tapsel, atas pengelolaan keuangan daerah dengan predikat WTP 5 kali secara berturut-turut.
Kemudian Bupati juga meresmikan Kantor MUI yang sekaligus mengukuhkan pengurus MUI Tapsel.
Bupati Syahrul M. Pasaribu dalam sambutan mengatakan, pembangunan masjid yang cukup megah itu memakan waktu hampir tiga tahun, dimana bangunan masjid tersebut diselesaikan dalam waktu dua tahun, sedangkan di bagian luarnya dilanjutkan dalam tahun ketiga.
"Demi mewujudkan suatu rencana pembangunan termasuk membangun masjid, bukanlah hal yang mudah, karena perlu dukungan dari berbagai pihak dan perencanaan yang matang agar suatu program dapat terlaksana dengan baik," ujar Syahrul.
Untuk itu, Bupati meminta kepada penerusnya nanti maupun pegawai dan masyarakat setempat untuk dapat merawat dan memakmurkan Masjid Agung Syahrun Nur ini.
"Sedangakan bagi pegawai yang sebelumnya melaksanakan Salat Jumat di sekitar perkantoran, agar kedepannya Salat Jumat di Masjid Agung Syahrun Nur," pinta Syahrul.
Sebelumnya Anggota Komisi XI DPR RI, H. Gus Irawan Pasaribu mengatakan, mengapresiasi kepada Bupati Syahrul atas berbagai capaian pembangunan di masa jabatannya sebagai Bupati Tapsel dua periode.
"Dan ini sebuah legesi yang akan dikenang selama masa kepemimpinannya. Oleh karena itu, ini merupakan tantangan bagi pemimpin berikutnya untuk menjadikan Tapsel kearah yang lebih baik lagi," ujar Gus Irawan.
Sedangkan Walikota Padangsidimpuan, Irsan Efendi Nasution mengatakan, Padangsidimpuan merupakan daerah hasil pemekaran Tapsel dan sebagai anak dari pemekaran turut merasa bangga atas peresmian Masjid Agung Syahrun Nur tersebut.
"Begitu juga dengan Monumen Dana Rakca dan Pena Emas serta bangunan lainnya yang menjadi ikon daerah Tapsel, akan selalu senantiasa mengingatkan kita terhadap kepemimpinan Syahrul M. Pasaribu yang telah memimpin Tapsel selama dua periode," ungkap Irsan.
Selanjutnya Ketua DPRD Tapsel, Husin Sogot Simatupang mengatakan, Masjid Agung Syahrun Nur dibangun dalam kondisi keuangan yang sangat sulit secara nasional, namun kesulitan itu dapat diatasi dengan dibuktikan selesainya pembangunan tersebut.
Menurut Sogot, merencanakan pembangunan dapat dilaksanakan dengan mudah dan membangunnyapun tidak terlalu sulit, akan tetapi lebih sulit lagi yaitu menjaga dan merawat serta memakmurkannya. (baginda)
Comments