Tes Antigen Keluarga Almarhum yang Terindikasi Terpapar Covid-19 di Labura, Hasilnya Negatif
LABUHANBATU UTARA
suluhsumatera : Sebanyak delapan anggota keluarga seorang pasien yang terindikasi terpapar Covid-19 dan meninggal dunia di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Aek Kanopan, sudah menjalani tes antigen dan hasilnya negatif, Kamis (1/4/2021).
Sebelumnya, salah seorang anggota keluarga itu dinyatakan konfirmasi Covid-19 oleh pihak RSUD Aek Kanopan. Pasien tersebut pun meninggal dunia, pada Minggu (28/3/2020) sore. Almarhum memiliki istri dan sembilan anak yang tinggal satu rumah.
Akhirnya tracing kontak dan tes antigen pun diilaksanakan secara terbuka di halaman rumah almarhum.
Terlihat di lokasi, Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Kab. Labura dikawal ketat personel Polsek Kualuh Hulu dan Koramil 01/AK.
Saat dikonfirmasi awak media salah seorang anggota keluarga itu menjelaskan, sehari sebelumnya rumah kediaman mereka sudah didatangi GTPP Covid-19 Kab. Labura dalam rangka pelaksanaan tracing dan tes antigen. Namun, keadaan keluarga masih dalam situasi berkabung.
"Kami dari keluarga almarhum memohon untuk tracing dan tes antigen supaya diundurkan satu hari setelah almarhum dikebumikan," terangnya.
Keterangan keluarga almarhum ini sekaligus menepis informasi dari masyarakat, bahwa keluarga almarhum menolak kedatangan GTPP Covid-19 Kab. Labura yang akan melakukan tracing dan tes antigen. (maillee)
Comments