Ponton Penyeberangan di Desa Rasau Labusel Tenggelam, Akses Masyarakat Terganggu
TORGAMBA
suluhsumatera : Ponton (panton, red) penyeberangan di aliran Sungai Barumun, Desa Rasau, Kec. Torgamba, Kab. Labusel, Sabtu (1/5/2021), tenggelam.
Akibatnya, akses masyarakat dari Dusun Haramania dan Dusun Paraira di Desa Rasau, Kec. Torgamba serta Desa Pasir Laccat, Kec. Ujung Batu, Kab. Padang Lawas Utara (Paluta), menuju pusat pemerintahan Desa Rasau dan sebaliknya terganggu.
Kini warga tidak dapat lagi menyeberangi aliran Sungai Barumun untuk berbagai aktivitas, termasuk menuju lahan pertanian dan pasar.
Informasi yang dihimpun wartawan dari warga setempat, Kohar Siregar, 36 mengatakan, tenggelamnya perahu ponton tersebut terjadi, pada Sabtu pagi.
Sarana penyeberangan itu tenggelam disebabkan adanya kerusakan, yakni kebocoran pada bagian lantai.
"Sejak Kamis, ponton sudah tidak dapat berfungsi karena bocor. Pagi tadi sudah tenggelam dan kini hanya terlihat bagian atapnya saja," ungkapnya.
Tidak berfungsinya ponton tersebut membuat akses masyarakat dari Dusun Haramania dan Dusun Parira serta Desa Pasir Laccat, Kec. Ujung Batu, Kab. Paluta, menuju Desa Rasau dan sebaliknya, lumpuh total.
Saat ini warga tidak dapat pergi ke lokasi pertanian, pasar pekanan, maupun lokasi lainnya.
"Kalau mau menyeberang terpaksa pakai sampan (perahu kayu). Sementara saat ini mau Lebaran, bagai mana kami mengeluarkan hasil pertanian untuk dijual," kata Saiman Siregar, petani sawit di Dusun Parira.
Ia berharap, Pemkab Labusel secepatnya memperbaiki ponton tersebut, sehingga transportasi masyarakat tidak terganggu.
Berdasarkan catatan wartawan, ponton tersebut baru saja direhab oleh Dinas Perhubungan Pemkab Labusel, pada akhir 2019 lalu, dengan biaya Rp200 juta, yang bersumber dari APBD tahun 2020 Kab. Labusel.
Pengoprasian ponton tersebut juga dikenakan retribusi Rp5 ribu per unit kendaraan yang menyeberang.
"Baru direhab sudah rusak lagi, inikan aneh. Retribusi yang dikutip selama ini digunakan untik apa. Seharusnya dana tersebut dapat digunakan untuk pemeliharaan," tandasnya. (*/sya)
Comments