Pria Warga Kampung Sawah Rohil Ditemukan Meninggal di Kebun Karet
PUJUD
suluhsumatera : Pria berinisial Jam, 25 warga Kampung Sawah Atas, Kepenghuluan Kasang Bangsawan, Kec. Pujud, Kab. Rokan Hilir (Rohil), ditemukan sudah tidak bernyawa terlentang di tanah, tepatnya di bawah pohon karet, Selasa (01/06/2021).
Jasad Jam yang diduga bunuh diri itu ditemukan di Dusun 10 Kampung Lalang.
Kapolsek Pujud, AKP. Nur Rahim, SIK kepada wartawan mengatakan, Jam ditemukan dalam keadaan terlentang di tanah.
"Namun kuat diduga korban meningikat lehernya dari diatas pohon dan melompat ke bawah dan pada hentakan pertama langsung terputus talinya," terang pria yang akrab disapa Baim itu.
Dipaparkan Baim, berdasarkan keterangan saksi-saksi, pada Ahad (30/05/2021) sekira pukul 22.00 WIB, Jam pergi dari rumahnya menggunakan sepeda motor Satria FU.
Pada malam itu Jam tidak pulang ke rumahnya lagi, namun karena ia sering menginap di rumah teman-temannya, pihak keluarga tidak melakukan pencarian.
Pada Ahad, sekira pukul 22.30 WIB, Jam bertemu dengan saksi Arlis Permadi dan mengatakan hendak pergi jauh. Namun saksi Arlis Permadi tidak begitu merespon.
Sedangkan, pada Selasa (01/06/2021) sekira pukul 08.00 WIB, saksi Malvinas datang ke TKP untuk menderes pohon karet dan menemukan Jam dalam posisi telentang di tanah.
Selanjutnya saksi Malvinas menghubungi warga sekitar dan pada pukul 08.15 WIB, saksi Supri mendapat informasi bahwa ada ditemukan mayat laki-laki gantung diri di kebun rambungan (kebun karet) dan saksi Supri disuruh untuk melihat langsung ke TKP.
Sesampainya di TKP, Supri melihat bahwa mayat laki-laki tersebut adalah adik kandungnya sendiri dan saksi Supri memberitahukan informasi tersebut ke pihak keluarganya.
Dari hasil visum yang dilakukan oleh dr. Novita Sari, pada korban ditemukan luka bekas jeratan tali tambang di bagian leher, namun tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan.
Berdasarkan dari hasil interogasi yang dilakukan terhadap saksi Supri, kejadian gantung diri tersebut dikarenakan adanya pertengkaran keluarga.
"Sedangkan pihak keluarga menerima dengan ikhlas kejadian gantung diri tersebut dan tidak bersedia dilakukan otopsi terhadap jasad Jam," tandas Baim. (yan)
Comments