Ada yang Provokasi Ade Armando Buzzer dan Penista Agama Sebelum Dikeroyok
Suluhsumatera - Kuasa hukum Ade Armando, Aulia Fahmi, menyebut sebelum aksi pengeroyokan terjadi, sempat ada provokasi dari massa yang menuduh kliennya buzzer dan penista agama.
"Terus ada juga saat wawancara, provokasi ini buzzer, ini penista agama sehingga orang tergerak hatinya untuk berkerumun," ujar Aulia kepada wartawan seperti yang dilansir Kumparan, Kamis (14/4).
Selain itu juga, lanjut Aulia, ada seorang ibu-ibu yang sempat memegangi tangan Ade saat aksi pengeroyokan terjadi.
"Kalau memang kita juga melihat ada emak-emak yang sempat pada saat pemukulan tangannya megang gitu kan," tuturnya.
Kejadian ini, menurut Aulia, telah mengotori demokrasi di Indonesia. Sebab tujuan awal aksi unjuk rasa yang digelar mahasiswa itu hanya untuk menyampaikan pendapat.
"Jangan demokrasi ini jadi dikotorilah oleh kelompok-kelompok yang tidak bertanggung jawab yang sengaja ambil keuntungan dari kegiatan adik-adik mahasiswa yang murni ini," tutupnya.
Seperti diketahui, Ade Armando menjadi korban pengeroyokan sekelompok massa saat Demo 11 April di depan Gedung DPR RI. Celananya juga sempat dilucuti oleh para pelaku.
Kini dia harus menjalani perawatan di RS Siloam karena menderita pendarahan hingga masalah kantung kemih akibat pengeroyokan itu.
Dalam kasus ini, polisi sudah menangkap total 6 tersangka. Selain itu, polisi masih mengejar sedikitnya 2 pelaku lainnya, yakni Ade Purnama dan seseorang yang mengenakan topi.
Comments