Ance Selian: Pelaksanaan Umrah Harus Ditangani Pemerintah
KUALANAMU
suluhsumatera : Tokoh masyarakat Sumatera Utara (Sumut), Ance Selian, SAg berharap kepada pemerintah dalam hal ini Kementerian Agama secara formal harus terlibat dalam menangani pelaksanaan umrah.
“Ibadah umrah itu kan sangat diminati, dan merupakan alternatif karena kuota haji itu sudah sangat berbatas dan antreannya puluhan tahun,” katanya pada wartawan, Kamis (27/10/2022).
Tentu memang lanjut Ance yang juga politisi Sumut ini, kondisi ini harus disikapi serius oleh pemerintah, melihat minat masyarakat yang cukup tinggi dan pelaksanaanya tidak hanya sebatas travel.
Misalkan, pelaksanaan haji ditangani oleh pemerintah mulai dari persiapan, pemberangkatan sampai kepulangan serta pertanggungjawaban resmi di tangani.
Jadi untuk pelaksanaan umrah perlu juga hal yang sama, dimana penanganan yang serius seperti pengelolaan haji.
Pemerintah secara formal harus terlibat mulai dari proses pemberangkatan, seleksi dan sebagainya harus diinterpensi dan tidak boleh dibebaskan kepada travel semata.
Baik dari segi penerbangan, kesehatan yang berangkat, kemampuan yang mau berangkat kemudian pelayanannya.
“Ini malah selama ini sebaliknya kita lihat, travel kerja sama dengan penerbangan serta hotel di Mekkah, dan pemerintah tidak tau secara formal,” jelasnya.
Untuk itu kedepan harusnya Kementerian Agama yang memberikan pelayanan lebih prima menugaskan setiap pemberangkatan umrah harus didamping petugas yang bertanggung jawab.
“Apalagi di Kementeri Agama itu kan tidak hanya membidangi haji, tapi haji dan umrah. Jadi umrah itu harus melekat menjadi tanggung jawab pemerintah dan tidak boleh dilepas,” .tegas alumni Ponpes Sungai Dua ini.
Kenapa? lanjutnya, baru-baru ini ia menemukan dari daerah, jamaah umrah yang mau berangkat melihat mereka tidur-tidur di masjid, di Bandara juga antrean dan tidak terurus.
“Inilah dampak kalau hanya dipercayakan pada travel pemberangkatan umrah. Maka saya berharap kendatipun travel itu sudah melewati uji seleksi tetapi pengawasan dari kementerian harus melekat mulai dari pemberangkatan, kesehatan mereka dan berangkat umrah sebelum ada masalah,” paparnya.
“Sebab, pelaksanaan ibadah umrah itu hanya sedikit bedanya dengan haji. Oleh sebab itu pemerintah disitu hadir dan tidak boleh lepas tangan. Dan seluruh travel itu harus siap ikut aturan yang dibuat oleh pemerintah,” pungkasnya. (hrp)
Comments