Pilkada 2024, GAMKI dan GMKI Labuhanbatu Raya Serukan Pilkada Damai
KOTAPINANG
suluhsumatera : Gerakan Angkatan Muda Kristen Indonesia (GAMKI) yang tergabung dalam wilayah Labuhanbatu Raya, Labuhanbatu Utara (Labura), Labuhanbatu, dan Labuhanbatu Selatan (Labusel) menyerukan Pilkada damai dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) yang akan digelar, November mendatang.
Hal tersebut tercetus saat badan pengurus tiga kabupaten tersebut melakukan pertemuan sekaligus diskusi terkait Pilkada, Rabu (19/6/2024).
“Kami pengurus GAMKI tiga kabupaten, melakukan diskusi ringan, isu yang diangkat adalah "Peran Pemuda dan Mahasiswa Kristen dalam Menciptakan Pilkada serentak 2024 Damai dan berkualitas,” ungkap Jainal Samosir, Ketua GAMKI Labura.
“Kami mengharapkan peran pemuda Kristen untuk menyuarakan Pilkada damai, apalagi Pilkada ini serentak dilaksanakan di seluruh Indonesia, jangan sampai karena Pilkada perpecahan terjadi,” tambahnya.
Hal senada disampaikan Tohap Simanungkalit, Ketua GAMKI Labuhanbatu. Ia menyampaikan Pilkada yang sukses ada beberapa kriteria, yakni penyelenggara demokratis, jujur, dan adil.
“Kita sepakat kita dukung penyelenggara untuk tetap berada dalam koridor yang semestinya, terbuka, jujur dan adil, agar tercipta Pilkada yang damai, dan terpilih juga pemimpin daerah yang baik,” ucapnya.
Sementara itu, Ketua GAMKI Labusel yang baru saja terpilih, Zeirlinto Simanjuntak, mengajak semua lapisan masyarakat khusunya pemuda kristen ikut serta dalam suksesi Pilkada tahun 2024.
“Semua stakeholder harus bisa menjaga keamanan dan ketentraman menjelang Pilkada, kita juga mendukung TNI dan Polri dalam rangka pengamanan Pilkada mendatang, pastinya juga peran serta masyarakat dan pemuda Kristen menjaga keamanan,” pesannya.
“Kita sepakat serukan pilkada damai yang akan digelar tanggal 27 November 2024,” ucapnya.
Dilain kesempatan, Badan Pengurus Cabang Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia (GMKI), cabang Rantau Prapat, juga sepakat untuk menyerukan Pilkada damai, seperti yang diinisiasi GAMKI.
“Peran Mahasiswa Kristen juga dalam Menciptakan Pilkada serentak 2024 Damai dan berkualitas,” ungkap Rian Harefa, Ketua GMKI Rantau Prapat.
Dirinya juga mengajak mahasiswa Kristen dan generasi Z yang saat ini sangat akrab dengan dunia digital agar berhati-hati dalam bermedsos, tidak menyebarkan berita hoaks dan ujaran kebencian.
“Kita menganggap Pilkada yang damai sebagai peluang untuk mengekspresikan pendapat politik kita dengan bebas, serta sebagai momen untuk memilih pemimpin yang akan mewakili dan melayani kepentingan masyarakat dengan jujur dan adil, maka dari itu hari-hati terhadap hoaks dan ujaran kebencian,” tambahnya. (kevin)
Comments