Menang Pilkada Labusel, Warga Berharap Fery-Syahdian Prioritaskan Infrastruktur dan Kesejahteraan Masyarakat

KOTAPINANG 

suluhsumatera : Meskipun pemungutan suara Pilkada tahun 2024 Kab. Labusel baru akan digelar lebih kurang dua pekan lagi, namun sejumlah warga optimis, Paslon Nomor Urut 1, Fery Sahputra Simatupang, SH dan Syahdian Purba Siboro, SH (Fery-Syahdian) akan menang.

Setelah terpilih, warga berharap, Paslon yang diusung Partai Nasdem, PDI Perjuangan, PPP, Partai Golkar, dan Perindo tersebut memprioritaskan perbaikan infrastruktur dan langkah konkret untuk mensejahterakan masyarakat.

“Pada tahap awal pemerintahan mereka agar pembangunan dan perbaikan infrastruktur dapat diutamakan. Kalau memang anggarannya nggak cukup, bisa minta bantuan Pemprov atau pemerintah pusat. Pak Syahdian memiliki banyak jaringan di provinsi dan di pusat, ini tentu jadi lebih mudah,” ungkap Salman Siregar warga Kec. Sungaikanan, Jumat (15/11/2024).

Disebutkan, ada sejumlah ruas jalan yang dapat diubah statusnya menjadi jalan provinsi atau jalan nasional, sehingga APBD Labusel tidak terkuras untuk mengurusnya. 

Ia mencontohkan sejumlah ruas jalan yang dapat diusulkan sebagai jalan nasional, yakni Jalan Cikampak, Kab. Labusel menuju Mahato, Kab. Rohil, Riau dan ruas Jalan Tanjung Medan, Kab. Labusel menuju Pasir Limau Kapas, Rohil.

Sedangkan ruas jalan yang dapat diusulkan jadi jalan provinsi sambungnya, seperti Jalan Besar Silangkitang, Simpang Jalan Nasional menuju SP4, Jalan Bis II, Jalan Besar Aek Torop, Simpang Sukajadi menuju Desa Rasau, Simpang Hajoran menuju Hutagodang, dan jalan lainnya.

“Kalau ini bisa diubah statusnya, maka APBD Labusel bisa buat perbaikan jalan-jalan lain yang relatif mudah. Tapi perlu pemimpin bijak yang dapat melakukan. Fery-Syahdian pasti mampu,” ujarnya.

Sementara itu, Lukman Hasibuan warga Kec. Torgamba menyebut, selain masalah infrastruktur, Fery-Syahdian juga memprioritaskan terobosan-terobosan untuk mensejahterakan masyarakat, salah satunya ambil bagian dalam menentukan harga Tandan Buah Segar (TBS) kelapa sawit.

Menurutnya, di daerah lain, pemerintah turut mengontrol harga TBS kelapa sawit, sehingga tetap menguntungkan petani.

“Bisa saja dengan membuat peraturan daerah atau tim perumus, sehingga harga TBS kelapa sawit tidak semena-mena seperti selama ini,” paparnya.

Sedangkan bagi masyarakat yang bukan petani kelapa sawit, kata dia, dapat dibukakan lapangan kerja baru lewat pariswisata atau wirausaha.

Menurutnya, banyak sektor wirausaha yang dapat dikembangkan untuk meningkatkan taraf hidup masyarakat, namun tidak memiliki keahlian dan modal.

“Makanya dapat dilakukan pelatihan kewirausahaan komperhensif hingga memberikan bantuan modal, bahkan pemasarannya,” pungkasnya.

Seperti diketahui, pada Pilkada tahun 2024 Kab. Labusel, Paslon Nomor Urut 1, Fery Sahputra Simatupang-Syahdian Purba memiliki visi Labuhanbatu Selatan yang Semakin Moderen yang dijabarkan dengan “Maju Wilayahnya, Orientasinya Pelayanan Prima, Dekat dengan Warganya, Ekonominya Kuat, Reformasi Birokrasinya Berdampak, dan Nyaman untuk Semua".

Paslon yang diusung Perindo, PDI Perjuangan, Partai Nasdem, PPP, dan Partai Golkar ini memiliki delapan misi, yakni Labusel yang tranformasi sosialnya diwujudkan untuk mengembangkan SDM berkualitas dan memiliki daya saing yang hebat. Kemidian Labusel yang tranformasi ekonominya diwujudkan untuk membangun perekonomian yang kuat, inklusif dan untuk kesejahteraan masyarakat.

Berikutnya Labusel yang tranformasi tata kelola pemerintahannya memberikan pelayanan prima dan memiliki birokrasi bersih, lincah, serta responsif. Kemudian, Labusel yang wilayahnya aman, tentram, damai, dan nyaman untuk hidup serta beraktifitas.

Selanjutnua, Labusel yang pembangunannya untuk menciptakan lingkungan yang lestari dan berbudaya. Lalu, Labusel yang pembangunan wilayahnya merata, adil, dan menciptakan produk keunggulan daerah berkualitas tinggi.

Ada juga, Labusel yang pembangunannya ditujukan untuk semua dan prasarana infrastruktur publik berkualitas, memadai, serta merata. Terakhir, Labusel yang pembangunannya berkesinambungan, berkeadilan, dan bermartabat. (*/sya)