Tim PKM UGN Tanggap Bencana Sumut Kemendiktisaintek Realisasikan Sanitasi dan Pengadaan Air Bersih di Huta Godang
TAPANULI SELATAN
suluhsumatera : Dalam rangka penguatan ketahanan masyarakat pascabencana, Tim Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) Tanggap Darurat Bencana Sumatera Utara dari Universitas Graha Nusantara (UGN) melaksanakan program Rehabilitasi Sanitasi dan Pengadaan Air Bersih di Desa Huta Godang, Kecamatan Batang Toru, Kabupaten Tapanuli Selatan, Selasa (23/12/2025).
Program ini didukung oleh Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Kemendiktisaintek).
Kegiatan yang berlangsung sejak 15 hingga 29 Desember 2025 tersebut difokuskan pada pembangunan sarana sanitasi layak dan upaya pemenuhan kebutuhan air bersih bagi warga terdampak bencana.
Tim PKM UGN dipimpin oleh Ferawati Artauli Hasibuan, S.Pd., M.Sc. selaku ketua, dengan anggota Yusra Fadillah, S.Kom., M.Kom. dan Heri Dia Anata Batubara, SE, MSi.
Hingga saat ini, pembangunan fasilitas sanitasi telah rampung, meliputi kamar mandi dan bilik kakus, serta pemasangan politank.
“Pekerjaan sanitasi telah selesai dan siap dimanfaatkan masyarakat,” ujar Fera.
Sementara itu, pengadaan air bersih melalui pembuatan sumur bor masih diupayakan, meski menghadapi kendala kondisi tanah berbatu di titik lokasi.
Sebagai langkah alternatif agar kebutuhan air bersih tetap terpenuhi, tim melakukan pembersihan dan pemulihan sumur warga yang terdampak banjir di sekitar lokasi kegiatan.
Upaya ini dilakukan untuk memastikan akses air bersih tetap tersedia sembari proses sumur bor dilanjutkan.
Pada tahap awal tanggap darurat, Tim PKM UGN juga telah mendirikan posko bantuan serta menyalurkan sembako dan makanan ke sejumlah desa terdampak di Kecamatan Batang Toru dan wilayah Tapanuli Tengah.
Pelaksanaan program melibatkan mahasiswa UGN dan dilakukan melalui koordinasi lintas sektor dengan Pemerintah Kabupaten Tapanuli Selatan, Pemerintah Desa Huta Godang, Danramil Batang Toru Kodim 0212/TS, Brimob, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), serta partisipasi aktif masyarakat.
Fera juga menyampaikan apresiasi kepada Kemendiktisaintek atas dukungan anggaran yang memungkinkan program tanggap bencana ini berjalan efektif.
“Dukungan ini sangat berarti bagi percepatan pemulihan dan penguatan ketahanan masyarakat terdampak,” pungkasnya.
(Baginda Ali Siregar)


Comments