Lagi, Kapolres Simalungun Bersama Bhayangkari Kunjungi Warga Tidak Mampu
SIMALUNGUN
suluhsumatera : Untuk kesekian kalinya Kapolres Simalungun AKBP. Heribertus Ompusunggu bersama Ketua Bhayangkari Cab. Simalungun Ny. Cathy Heri Ompusunggu mengunjungi warga tidak mampu, Arin Maulana, 11 penderita saraf motorik, warga Huta IV Keramat Sari, Nagori Mayang, Kec. Bosar Maligas, Kab. Simalungun, Rabu (21/01/2020).
Kapolres bersama rombongan Bhayangkari serta Kabag Ops, Kabag Ren, Kabag Sumda, Kasat Reskrim, Kasat Narkoba, Kasat Intelkam, Kasat Binmas, Kasat Sabhara, Kapolsek Bosar Maligas, Camat Bosar Maligas, Pangulu Nagori Mayang, Danramil Pasar Baru, dan perangkat Nagori.
Muslim yang merupakan orangtua Arin Maulana mengaku tidak pernah mendapatkan fasilitas layanan kesehatan atau BPJS selama ini dari pemerintah.
Tidak terdatanya keluarga Muslim sebagai penerima bantuan keluarga tidak mampu, menjadi bukti bahwa lemahnya sistim pendataan yang dilakukan aparat pemerintah. Padahal jelas program Jaminan Kesehatan Nasional-Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS) kini diselenggarakan oleh BPJS Kesehatan.
Menanggapi hal ini, tokoh masyarakat, S Sembiring mengungkapkan rasa sangat kecewa setelah mengetahui ada warga tidak mampu, yakni keluarga Muslim belum mendapatkan fasilitas BPJS selama dua tahun.
"Seperti apa sih pendataan yang dilakukan perangkat pemerintah Nagori. Kenapa keluarga bapak Muslim yang jelas secara nyata berkehidupan tidak mampu seperti ini tidak mendapatkan BPJS," ucap Sembiring.
Dia berharap agar pihak kepolisian Polres Simalungun ikut berperan aktif untuk membantu keluarga Muslim, agar secepatnya mendapatkan BPJS.
"Kami berharap dengan kunjungan bapak Kapolres bersama rombongan untuk melakukan tali asih ini, dapat menjembatani dengan memanggil Pangulu atau Camatnya untuk dimintai keterangan. Bisa jadi pendataan BPJS tidak sesuai sasaran," tambah Sembiring.
Sementara itu, Kapolres Simalungun, Heribertus dalam kesempatannya melakukan kunjungan bersama tim Bhayangkari Cabang Simalungun ini, memberikan bantuan kepada keluarga Muslim berupa sembako.
Dia mengaku akan berupaya agar keluarga Muslim terdata sebagai penerima bantuan dan terdaftar KIS, sehingga Arin Maulana dapat mendapat fasilitas kesehatan untuk kesembuhan. (syahru)
Comments