Sejumlah Desa di Labusel Perketat Akses Keluar Masuk Masyarakat
KAMPUNGRAKYAT
suluhsumatera : Pemerintah Desa Air Merah, Kec. Kampungrakyat, Kab. Labusel sejak beberapa hari terakhir menerapkan pembatasan akses keluar masuk ke desa tersebut.
Tujuannya, untuk mecegah masuknya virus Corona (Covid-19).
Pemerintah desa setempat bersama warga memasang portal di jalan masuk menuju desa dan dijaga oleh warga.
Setiap orang yang masuk ke desa ditahan, ditanya tujuannya, didata, dan kemudian disemprot menggunakan cairan disinfektan.
Bagi warga yang baru pulang dari luar daerah, setelah disemprot disinfektan kemudian diminta untuk melakukan isolasi secara mandiri selama 14 hari.
"Sudah tiga hari kegiatan ini kami laksanakan. Ini bukan lock down, hanya pembatasan aktifitas masyarakat saja. Keputusan ini diambil berdasarkan hasil musyawarah bersama," ungkap Kepala Desa Air Merah, Sakwin Khoir kepada wartawan, Sabtu (11/04/2020).
Dijelaskan, untuk mengawasi pergerakan warga, mereka membentuk tim relawan. Mereka berjaga bergiliran di palang yang telah dipersiapkan dan mendata siapa saja yang keluar-masuk.
"Ini merupakan upaya kami melindungi warga dari wabah virus Corona, selain sosialisasi yang dilakukan setiap hari. Hingga kini baru ada satu warga yang diketahui baru pulang dari Kota Dumai dan sudah diminta untuk isolasi secara mandiri," paparnya.
"Kegiatan ini akan terus dilakakukan agar memberikan rasa nyaman kepada masyarakat, karena dengan begini kami tahu siapa saja yang baru datang ke desa, terlebih ini akan memasuki bulan Ramadan," timpalnya.
Pembatasan aktifitas masyarakat juga dilakukan Pemerintah Desa Tanjung Mulia, Kec. Kampungrakyat. Setiap masyarakat yang baru masuk ke desa tersebut khususnya dari daerah endemik, diwajibkan melakukan isolasi secara mandiri.
"Tindakan tersebut dilakukan untuk kenyamanan bersama. Kami berharap masyarakat dapat menahami situasi saat ini," pungkas Kepala Desa Tanjung Mulia, Mukhtar. (sya/*)
Comments