Razia Rutin Digelar di Lapas Narkotika Pematangsiantar, 1 Hp dan 3 Senjata Tajam Ditemukan
![]() |
Kepala Lapas Narkotika Pematangsiantar bersama personel saat melakukan razia di kamar 24 dan kamar 25 Blok Sahardjo, Kamis (28/05/2020) malam. Foto: suluhsumatera/istimewa. |
SIMALUNGUN
suluhsumatera : Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Narkotika Pematangsiantar, EP Prayer Manik bersama anggotanya melakukan razia rutin di lingkungan Lapas, Kamis (28/05/2020) malam.
Razia digelar untuk mengantisipasi dan menjaga keamanan serta ketertiban agar berjalan lebih baik.
EP yang merupakan Mantan Kepala Lapas Lubuk Pakam, Kab. Deliserdang ini menjelaskan, razia ini merupakan kegiatan rutin yang dilakukan.
Selain razia, pihaknya juga melakukan Sidak insidentil yang waktu dan pelaksanaannya dilakukan secara acak, agar tidak diketahui dan bocor kepada warga binaan.
Sebelum melakukan razia dalam bentuk Sidak ini, dirinya berpesan kepada anggota agar tidak arogan kepada para warga binaan pemasyarakatan (WBP).
"Razia dan Sidak ini dilakukan untuk mengantisipasi hal yang tidak diinginkan terjadi di dalam Lapas. Juga untuk menjaga ketertiban serta keamanan antar sesama warga binaan di dalam lapas dan
kita sudah antisipasi kepada anggota untuk tidak arogan dalam razia malam ini. Karena di sini semua kita bersaudara," ungkap Prayer.
Prayer mengatakan, pihaknya menurunkan 14 personel dan razia mulai dilakukan sekira pukul 20.00 WIB hingga 22.30 WIB.
Selama 2 jam 30 menit ini razia dan Sidak dilakukan pada kamar 24 dan 25 blok Sahardjo dengan jumlah 31 warga Binaan.
"Sementara, untuk keseluruhan blok nggak bisa terjangkau dalam satu malam, sehingga kami melakukan secara acak dalam penentuan kamar yang akan dirazia. Hal ini guna menghindari kebocoran dan dipastikan setiap blok dan kamar pasti akan dilakukan razia secara rutin," paparnya.
Dari hasil Sidak dan razia yang dilakukan ini, ia mengaku pihaknya mengamankan satu unit Hp, kabel listrik, satu charger, dan senjata tajam (sendok yang sudah dimodifikasi) sebanyak tiga set.
Dia juga mengatakan, kegiatan ini akan dilaporkan ke pimpinan dalam hal ini Kanwil Kemenkumham Sumut.
"Karena sudah menjadi kewajiban kita melampirkan semua kegiatan di Lapas Narkotika Pematangsiantar kepada pimpinan di wilayah," pungkasnya. (syahru)
Comments