Pemkab Abai, Pemuda Peduli Bengkalis dan GTW Perbaiki Sendiri Jalan Poros
![]() |
Warga secara swadaya memperbaiki jalan yang rusak. Foto: suluhsumatera/ist. |
BENGKALIS
suluhsumatera : Hingga ini keluhan warga terkait kerusakan jalan poros yang menghubungkan Desa Sadar Jaya, Des Muara Dua, dan Desa Bandar Jaya, Kec. Siak Kecil, Kab. Bengkalis, belum direspon Pemkab Bengkalis.
Ironisnya, kepedulian justru datang dari GTW dan tokoh Pemuda Peduli Bengkalis (PPB), Romi.
Bantuan berupa material tanah urug untuk meninbun badan jalan yang rusak parah tiba di lokasi, Sabtu (08/08/2020).
Warga pun bergotong royong melanjutkan pemasangan gambangan dan timbunan tanah boksit untuk jalan rusak, yang dimulai dari Desa Sadar Jaya.
"Jalan poros yang masuk dalam wilayah Kab. Bengkalis dirapikan bersama tim GTW yang sedang melaksanakan kegiatan Peremajaan Sawit Rakyat (PSR)," ujar Ketua Pemuda Peduli Bengkalis, Romi disela-sela gotong royong.
Pemandangan di lokasi, tim GTW dan personel PPB bersama masyarakat merapikan jalan. Selain itu, beberapa warga juga turut membantu mencari kayu karet dan batang kelapa untuk dijadikan gambangan.
Kayu karet dan batang kelapa disusun berjajar dan ditimbun menggunakan tanah urug boksit.
Perencanaan ini bertujuan untuk mendapatkan tebal perkerasan kaku dan menggigit kayu gambangan beserta penulangannya, sesuai dengan kondisi yang sudah ada di lapangan saat ini.
Romi menjelaskan, jalan yang menghubungkan Desa Sadar Jaya, Desa Muara Dua, dan Desa Bandar Jaya, Kec. Siak Kecil, Kab. Bengkalis kembali dirapikan dengan menambah gambangan dan timbunan tanah boksit.
"Kami turut prihatin dengan nasib masyarakat desa, makanya kita langsung turun dan bersama GTW membawa tanah timbun. Kita sangat terbantu dengan adanya perusahaan GTW ini. Secara bertahap perbaikan dan merapikan jalan dilakukan," ucap Romi.
Dikatakan, jalan dirapikan, sehingga dapat dilalui transportasi dan kendaraan masyarakat.
Romi menekankan agar Pemkab Bengkalis peduli dengan nasib masyarakatnya. Karena kata dia, kondisi ini jika terus dibiarkan dapat berakibat masyarakat terisolasi.
"Data yang kami terima, ada 20 titik jalan rusak di sepanjang jalan poros. Kalau dikerjakan gotong royong, dengan melakukan penimbunan per titik, saya rasa bisa membantu masyarakat," ujarnya.
Romi menambahkan, sebagai masukan saja, per titik dibantu tanah timbun dan batu oleh Bupati, Camat, Anggota DPRD Bengkalis, perusahaan sekitar, diyakini dapat memberikan manfaat besar bagi warga.
"Misalnya Bupati bantu dua titik, Camat satu titik, anggota dewannya juga membantu, jalan Insya Allah bisa dimanfaatkan. Kepedulian kita saja dalam hal ini harus dilakukan. Tidak perlu banyak yang penting gotong royong," ujarnya.
Ditempat terpisah, Agus salah seorang masyarakat menyampaikan terima kasih kepada PT. GTW dan PPB yang selalu membantu masyarakat setempat.
Pertama sebut dia, perbaikan jalan menggunakan dua unit eskavator dan sekarang ini menimbunkan di jalan yang rusak material tanah urug boksit.
"Sekali lagi saya ucapkan ribuan terima kasih kepada GTW, yang peduli juga dengan jalan lingkungan kami," jelasnya. (ril)
Comments